A. Rivai Yogi adalah seorang penyair angkatan Pujangga Baru. Ia lahir di Lubuk Sikaping, Bonjol, Sumatera Barat pada tanggal 1 Juli 1896 dan meninggal di Jakarta pada tanggal 4 April 1983. Ia suka menuliskan nama dalam berbagai variasi, misalnya A. Rivai, Abdul Rivai, atau Yogi A. Rivai. Dalam tulisan-tulisannya tampak pengaruh ajaran J. Krisnamurti dan Rabindranath Tagore.[1]
Selain menulis sajak, ia juga membantu berbagai majalah dan surat kabar, seperti Panji Pustaka, Lukisan Dunia, Pujangga Baru, dan Aboean Goeroe-Goeroe. Ia menerbitkan buku kumpulan sajaknya dengan judul Gubahan pada tahun 1930 dan Puspa Aneka pada tahun 1931.[2]
Karya
- "Gubahan"/buat sementara menurut Balai Pustaka, dikeluarkan dalam majalah Sri Pustaka 1930, yang kelak akan diterbitkan menjadi sebuah buku;
- Puspa Aneka (1931, kumpulan sajak diterbitkan sendiri di Solok);
- Puisi Baru (1946), bunga rampai susunan S. Takdir Alisjahbana, yang membuat sejumlah sajaknya (berasal dari dalam Pujangga Baru);
- "Sayembara Mengarang Puisi bagi Siswa SMP, SGB, SMA;
- Gema Udara, pidato radio Bagian Bahasa/Sastra Studio RRI Bukit Tinggi (1955);
- Kaedah Sastra Budaya (1956);
- Cerita Rancak Di Labuh, prosa liris, saduran dari sastra Minangkabau tulisan Arab, penerbit NV Islamich (1956);
- Pujangga Baru, Prosa dan Puisi (bunga rampai, 1963) susunan H.B. Jassin; dan
- Tonggak 1 (Bunga rampai, 1987) susunan Linus Suryadi AG. Perkembangan Puisi Indonesia Tahun 20-an Hingga Tahun 40-an (1984) susunan J.S. Badudu dkk. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa.
Referensi