Albrecht GesslerAlbrecht Gessler, juga dikenal dengan sebutan Hermann, adalah seorang tokoh legendaris dalam kisah Wilhelm Tell dari abad ke-14. Menurut legenda tersebut, Albrecht adalah seorang pejabat Landvogt Wangsa Habsburg di Altdorf, Swiss. Konon kekuasaan Albrecht yang kejam membuat Wilhelm Tell melancarkan pemberontakan yang akhirnya berujung pada kemerdekaan Konfederasi Swiss Lama.[1][2] LegendaMenurut Chronicon Helveticum karya Aegidius Tschudi (1505–1572), pada tahun 1307 Albrecht mendirikan sebuah tiang di alun-alun pasar Altdorf, menempatkan topinya di puncak tuang tersebut, dan memerintahkan semua warga kota untuk membungkuk di hadapan tiang tersebut. Wilhelm (yang dikenal akan keahlian memanahnya dan juga akan martabatnya) menolak di muka umum. Walaupun Albrecht murka, ia juga ingin menguji kemampuan Wilhelm. Ia lalu memberikan Wilhelm pilihan: Wilhelm harus berhasil memanah sebuah apel di atas kepala anaknya sendiri dalam satu kali percobaan atau dihukum mati. Wilhelm berhasil memanah apel tersebut dan menyelamatkan nyawanya. Albrecht lalu bertanya mengapa Wilhelm telah menyiapkan dua anak panah. Wilhelm berbohong dan mengatakan bahwa itu hanya kebiasaan saja. Setelah diyakinkan bahwa ia tidak akan dibunuh, Wilhelm mengakui bahwa anak panah kedua disiapkan untuk memanah Albrecht apabila anak Wilhelm mengalami cidera. Albrecht pun murka dan memerintahkan Wilhelm ditangkap dan diangkut dengan menggunakan sebuah kapal menyeberangi Danau Luzern menuju Küssnacht untuk dijebloskan ke penjara. Badai besar membuat para awak kapal ketakutan. Mengingat Wilhelm adalah seorang pelayar yang ulung, ia diberi kendali atas kapal tersebut, tetapi ia malah membawa kapal tersebut ke pesisir alih-alih ke penjara. Ia lalu menyergap dan membunuh Albrecht dengan menggunakan panah, sehingga memulai pemberontakan Swiss melawan kekuasaan Austria. Referensi
|