Asam domoat
Asam domoat adalah neurotoksin yang menyebabkan keracunan kerang amnesik.[1] Asam ini dihasilkan oleh alga dan berakumulasi dalam kerang, sarden, dan teri. Singa laut, manusia, atau predator lainnya yang memakan ikan atau kerang yang terkontaminasi dapat mengalami keracunan. Asam ini berdampak terhadap otak dan memicu kejang yang dapat berujung pada kematian.[2] Mekanisme dampakAsam domoat merupakan analog dari glutamat, yaitu neurotransmiter yang mengaktifkan reseptor glutamat di otak. Asam domoat memiliki afinitas yang tinggi terhadap reseptor-reseptor tersebut, akibatnya otak menjadi terlalu terangsang dan akhirnya malah merusak hipokampus dan nukleus amigdaloid. Asam ini merusak neuron dengan mengaktifkan reseptor kainat dan AMPA, yang mendatangkan kalsium dalam jumlah yang tak terkendali. Walaupun kalsium biasanya mengalir ke dalam sel, jika jumlahnya berlebihan maka sel akan mengalami degenerasi. Akibat rusaknya hipokampus, orang yang terkena dampak neurotoksin ini dapat mengalami kehilangan ingatan jangka pendek. Asam domoat juga dapat menyebabkan kerusakan ginjal, termasuk dalam kadar yang dianggap aman untuk konsumsi manusia.[3][4] ToksikologiLedakan populasi alga yang menghasilkan asam domoat merupakan penyebab keracunan kerang amnesik. Asam domoat dapat mengalami bioakumulasi pada organisme-organisme laut seperti kerang, teri, dan sarden, karena hewan-hewan ini memakan fitoplankton yang memproduksi racun ini. Obat dan pencegahanSaat ini masih belum ada penawar untuk asam domoat. Apabila seseorang mengalami keracunan domoat, maka disarankan untuk langsung ke rumah sakit. Memasak atau membekukan ikan atau kerang yang terkontaminasi tidak akan mengurangi dampak dari asam ini.[5] Catatan kaki
Pranala luar
|