Batalyon Infanteri 407
Batalyon Infanteri 407/Padma Kusuma atau (Yonif 407/PK) merupakan batalyon infanteri di bawah Brigade Infanteri 4/Dewa Ratna, Kodam IV/Diponegoro. Markas Batalyon berkedudukan di Desa Ujung Rusi, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, yang dulunya merupakan kompleks Pabrik Gula Adiwerna (PG Ujungrusi) yang sempat eksis pada masa Hindia Belanda.[1] Sementara itu Kompi Senapan C berada di Wonopringgo, Pekalongan. Batalyon ini sebelumnya berada dalam Komando Pengendalian Korem 071/Wijayakusuma, akan tetapi saat ini di bawah komando Alih komando Brigif 4/Dewa Ratna. Alih komando dilakukan Yonif 407/PK beserta Yonif 405/SK dan Yonif 406/CK setelah Brigif 4/Dewa Ratna diresmikan kembali bersamaan 4 Brigif lainnya oleh KASAD Jenderal TNI Djoko Santoso di Slawi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah pada tanggal 12 April 2007. Dalam Peristiwa G 30 S/PKI, Yonif/407 berhasil menangkap D.N. Aidit, sehingga beberapa personelnya dianugerahi Tanda Jasa berupa Bintang Sakti. Mereka adalah; Letda Inf Ning Prayitno, Letda Inf Soedarsono, Sertu Idit Sukardi, Praka Eling Saputra, Praka B.Harjo Wijatno. Sejarah singkatCikal bakal yonif ini adalah gabungan Yonif 434 dan Yonif 435 dari Korem 071 yang kemudian bernama Yonif-G/Brigif-4 yang dilaksanakan pada tanggal 27 Oktober 1964 berdasarkan Keputusan Pangdam VII/Dip Nomor: Kep-62/10/1964, Tanggal 19 Oktober 1964 Tentang Pembentukan Yonif E, F, G. Pada tanggal 27 Oktober resmi digunakan sebagai hari berdirinya Yonif 407. Sedang nama Yonif 407 mulai dipakai berdasar Kep Pangdam IV no 8/2/1966 tanggal 7 Februari 1966 di mana Yonif G diganti dengan Yonif 407. Tugas & Operasi
KomandanYonif 407/PK dipimpin oleh seorang Mayor senior atau Letnan Kolonel, yang pernah menjabat sebagai komandan batalyon di antaranya adalah:
Referensi
|