|
Distrik JamalpurDistrik Jamalpur adalah sebuah distrik di Divisi Mymensingh, Bangladesh. Pembentukan Distrik Jamalpur pada tahun 1984 melalui desentralisasi dan reorganisasi administratif di Bangladesh. Luas wilayah Distrik Jamalpur adalah 2.115,16 km2. Wilayah Distrik Jamalpur berbatasan dengan distrik-distrik lain dalam Divisi Mymensingh, dan berbatasan dengan negara bagian Meghalaya, India. Pada tahun 2022, jumlah penduduk Distrik Jamalpur sebanyak 24.99.738 jiwa yang dibedakan menjadi laki-laki, perempuan dan hijra. Penduduk di Distrik Jamalpur mengadakan budidaya ikan sebagai sumber pendapatan setelah mengalih-fungsikan sawah untuk penanaman padi menjadi kolam ikan. Wilayah administratif Wilayah Distrik Jamalpur terletak di Divisi Mymensingh.[1] Pembentukan Distrik Jamalpur dilakukan pada tahun 1984 selama desentralisasi dan reorganisasi administratif di Bangladesh. Sebelumnya dibentuk sebagai distrik, wilayah Distrik Jamalpur merupakan sebuah subdivisi bernama Subdivisi Jamalpur dalam wilayah Distrik Mymensing. Subdivisi Jamalpur dibentuk pada tahun 1845.[2] Luas wilayah Distrik Jamalpur adalah 2.115,16 km2. Wilayah Distrik Jamalpur Distrik terletak di antara 24°34'–25°26' Lintang Utara dan 89°40'–90°12' Bujur Timur. Distrik Jamalpur berbatasan dengan Distrik Kurigram di bagian utara. Selain itu, wilayah bagian utara Distrik Jamalpur berbatasan dengan Pegunungan Garo dalam wilayah negara bagian Meghalaya yang terletak di bagian utara India. Pada bagian timur, Distrik Jamalpur berbatasan dengan Distrik Sherpur dan Distrik Mymensingh. Wilayah bagian selatan Distrik Jamalpur berbatasan dengan Distrik Tangail. Sedangkan di sebelah barat, Distrik Jamalpur berbatasan dengan Distrik Gaibandha, Distrik Bogura, dan Distrik Sirajganj. Luas total distrik tersebut adalah 2.115,16 kilometer persegi.[2] PendudukPada tahun 2022, jumlah penduduk Distrik Jamalpur sebanyak 24.99.738 jiwa. Sebanyak 12.16.204 jiwa berjenis kelamin laki-laki dan sebanyak 12.83.423 jiwa berjenis kelamin perempuan. Selain itu, sebanyak 111 jiwa tercatat sebagai hijra. Sebanyak 73,98% dari total penduduk tersebut tinggal di daerah pedesaan. Sedangkan sebanyak 26,02% dari total penduduk tersebut tinggal di daerah perkotaan. Sebanyak 2.767 jiwa menghuni kawasan kumuh dan hanya 102 jiwa yang tercatat sebagai penduduk tetap.[3] EkonomiPenduduk di Distrik Jamalpur mengadakan budidaya ikan di dalam kolam sebagai sumber pendapatan utama bagi rumah tangga. Sebelum mulai membudidayakan ikan, penduduk di Distrik Jamalpur membudidayakan padi di sawah. Namun alih fungsi lahan dilakukan karena budidaya ikan dianggap lebih menguntungkan oleh penduduk di Distrik Jamalpur dibandingkan dengan budidaya padi.[4] ReferensiCatatan kaki
Daftar pustaka
|