Eddie Newton
Edward John Ikem Newton (Lahir pada 13 Desember 1971) adalah mantan pesepak bola asal Inggris dan asisten manajer Chelsea F.C. saat dipimpin oleh Roberto Di Matteo sebelum digantikan oleh Rafael Benítez. Pada 2015, ia ditunjuk kembali sebagai asisten manajer mendampingi manajer sementara Chelsea Guus Hiddink. Sebagai pemain, Newton berposisi sebagai gelandang bertahan dari 1990 sampai dengan 2001, salah satu momen tidak terlupakan adalah ketika ia mencetak gol di partai final Piala FA pada 1997. Newton juga pernah bermain untuk Cardiff City, Birmingham City, Oxford United, dan Barnet serta Hayes. Dia juga pernah tampil sebanyak dua kali untuk tim U-21 Inggris. Karier BermainNewton lahir di Hammersmith, London. Selepas lolos dari sistem akademi Chelsea F.C., Dia dipinjamkan ke Cardiff City pada Januari 1992, Newton menjalani laga debut saat Cardiff menang ata Chesterfield 4-0. Cardiff hanya kekurangan tiga poin untuk turut serta dalam babak play-off dan Newton kembali ke Chelsea. Dia bermain saat Chelsea F.C. tampil di babak final Piala FA tahun 1994 tetapi pelanggarannya terhadap Denis Irwin membuat Manchester United mendapatkan tendangan plnalti yang dieksekusi sempurna oleh Eric Cantona. Newton membuat kesalahan dalam bertahan yang membuka kesempatan Mark Hugnes mencetak gol.[2] Chelsea F.C. kalah dengan skor 4-0, United mendapatkan dua tiket untuk kualifikasi Liga Champions UEFA, hal ini memungkinkan Chelsea F.C. untuk bermain ditingkat Eropa untuk pertama kalinya sejak 1970an saat memenangkan Piala Winners UEFA. Newton merupakan bagian dari tim yang mencapai babak semi final Piala Winners periode 1994/95 dan semi final Piala FA periode 1995/96. Newton mencetak gol kedua untuk Chelsea F.C. pada laga final Piala FA tahun 1997 melawan Middlesbrough. Dia memenangkan Piala Winners UEFA dan League Cup setahun kemudian, tetapi cedera membuatnya kehilangan posisi di tim utama selain itu, Manajer Chelsea F.C. Gianluca Vialli memutuskan untuk membeli Didier Deschamps, gelandang asal Prancis yang telah memenangkan Piala Dunia. [ <span title="This claim needs references to reliable sources. (January 2016)">rujukan?</span> ] Newton kemudian bergabung dengan Birmingham City pada Juli 1999 dengan status bebas transfer sebelum bergabung dengan tim-tim kecil di Inggris seperti Oxford United dan Barnet. Newton pensiun karena cedera lutut dan masuk ke agama Islam[3] Karier Manajemen dan KepelatihanBeberapa tahun setelah pensiun dari sepak bola, Newton menjadi pelatih sepak bola untuk tim sekolah dasar Mount Carmel di Ealing, London. Dia menjadi kepaa pelatih dan melatih beragam kelompok umur termasuk Delroy, keponakan mantan penjaga gawang legendaris Dave Beasant. Dia juga melatih Joel Baker dari St. Saviours. Pada 2 Juli 2008 Newton ditunjuk menjadi asisten manajer Roberto Di Matteo saat melatih Milton Keynes Dons. Setahun kemudian, pada 30 Juni 2009, Di Matteo ditunjuk sebagai kepala pelatih West Bromwich Albion dan diberitakan bahwa Newton akan bergabung sebagai asisten kepala pelatih,[4] ketika Di Matteo berhenti sebagai kepala pelatih, Newtonpun meninggalkan klub. Pada 5 Maret 2012 diumumkan bahwa Newton akan bergabung dengan staf kepelatihan di Chelsea F.C. untuk membantu Roberto Di Matteo. Di Matteo baru saja ditunjuk menjadi pelatih sementara Chelsea F.C. setelah kepergian André Villas-Boas.[5][6] Dalam waktu yang singkat sebagai asisten manajer di Chelsea Newton memenangi UEFA Champions League dan Piala FA. Saat ini, Newton bertugas membantu mengawasi perkembangan pemain-pemain pinjaman Chelsea setelah menjadi asisten pelatih utama Guus Hiddink dimusim sebelumnya.[7] PenghargaanPemainChelsea F.C.
Asisten ManajerChelsea F.C. Referensi dan Catatan
|