Share to:

 

Efesus 3

Efesus 3
Potongan surat Efesus 4:16-29 pada sisi recto Papirus 49, yang ditulis sekitar abad ke-3 M.
KitabSurat Efesus
KategoriSurat-surat Paulus
Bagian Alkitab KristenPerjanjian Baru
Urutan dalam
Kitab Kristen
10
pasal 2
pasal 4

Efesus 3 (disingkat Ef 3) adalah bagian dari Surat Paulus kepada Jemaat di Efesus dalam Perjanjian Baru di Alkitab Kristen.[1][2] Digubah oleh rasul Paulus.[3]

Teks

Struktur

Pembagian isi pasal:

Ayat 4

Apabila kamu membacanya, kamu dapat mengetahui dari padanya pengertianku akan rahasia Kristus,[4]

Paulus berbicara mengenai "rahasia Kristus" yang tersembunyi selama berabad-abad dalam Allah (Efesus 3:9) dan kini diperkenalkan melalui wahyu (ayat Ef 3:3) oleh Roh Kudus kepada para rasul dan nabi (Efesus 3:5). Rahasia itu ialah maksud Allah "untuk mempersatukan di dalam Kristus sebagai Kepala segala sesuatu, baik yang di sorga maupun yang di bumi" (Efesus 1:10), dan untuk memasukkan orang dari semua bangsa dalam janji mengenai hidup dan keselamatan (ayat Ef 3:6; Rom 16:25-26; 2Tim 1:1). Dari orang Yahudi dan bukan Yahudi Allah menciptakan "dalam Kristus Yesus" (ayat Ef 3:6) sebuah umat yang baru bagi diri-Nya (Ef 1:4-6; 2:16; 4:4,16; Mat 16:18; Kol 1:24-28; 1Pet 2:9-10).[5]

Ayat 16

Aku berdoa supaya Ia, menurut kekayaan kemuliaan-Nya, menguatkan dan meneguhkan kamu oleh Roh-Nya di dalam batinmu,[6]

"Batin" yang diteguhkan Roh Kudus berarti semua perasaan, pikiran, dan maksud kita makin lama makin tunduk kepada pengaruh dan pengarahan-Nya sehingga Roh dapat menyatakan kuasa-Nya melalui kita dalam cara yang lebih besar. Peneguhan ini mempunyai empat tujuan:

  • (1) supaya Kristus dapat memantapkan kehadiran-Nya di dalam hati kita (Ef 3:16-17; bd. Roma 8:9-10);
  • (2) supaya kita berakar di dalam kasih yang sungguh-sungguh kepada Allah, Kristus, dan sesama manusia;
  • (3) supaya kita dapat memahami di dalam pikiran dan mengalami di dalam hidup, kasih Kristus kepada kita (ayat Ef 3:18-19);
  • (4) supaya kita dipenuhi dengan "seluruh kepenuhan Allah" (Ef 3:19), yaitu supaya kehadiran Allah sedemikian memenuhi kita sehingga kita mencerminkan dari batin kita kodrat dan sifat yang dimiliki Tuhan Yesus Kristus (bd. Ef 4:13,15,22-24).[5]

Referensi

  1. ^ Willi Marxsen. Introduction to the New Testament. Pengantar Perjanjian Baru: pendekatan kristis terhadap masalah-masalahnya. Jakarta:Gunung Mulia. 2008. ISBN 9789794159219.
  2. ^ John Drane. Introducing the New Testament. Memahami Perjanjian Baru: Pengantar historis-teologis. Jakarta:Gunung Mulia. 2005. ISBN 9794159050.
  3. ^ Efesus 1:1
  4. ^ Efesus 3:4
  5. ^ a b The Full Life Study Bible. Life Publishers International. 1992. Teks Penuntun edisi Bahasa Indonesia. Penerbit Gandum Mas. 1993, 1994.
  6. ^ Efesus 3:16

Lihat pula

Pranala luar

Kembali kehalaman sebelumnya