Florence R. Sabin
Sabin pernah belajar di Denver, Colorado, dan di Vermont, lalu lulus dari Smith College di Massachusetts tahun 1893. Setelah mengajar di Denver dan Smith untuk mengumpulkan uang, Sabin masuk di Johns Hopkins University Medical School di Baltimore, Maryland tahun 1896. Lulus pada tahun 1900, Sabin magang di Johns Hopkins Hospital selama setahun dan kembali sebagai peneliti sekolah kedokteran dibawah the Advancement of University Education of Women. Sabin mempublikasikan An Atlas of the Medulla and Midbrain yang menjai terkenal saat itu. Ketika Johns Hopkins dilarang untuk memiliki karyawan perempuan di fakultas kedokteran pada tahun 1902, Sabin saat itu menjadi asisten di bagian anatomi dan menjadi profesor perempuan pertama pada tahun 1917.[1] Bertahun-tahun penelitian Sabin berfokus pada sistem limpa ddan mengembangkan jaringan limpa yang membuat Sabin menjadi peneliti peringkat pertama. Kemudian, Sabin belajar mengenai darah, jaringan darah, dan sel darah dan membuat banyak penemuan dari penelitiannya tersebut. Sabin menjadi presiden dari American Associaton of Anatomists di tah 1924 lalu setahun setelahnya, Sabin menjadi National Academy of Sciences dimana Sabi menjadi wanita pertama.[1] Pada tahun yang sama, Sabin mendapat undangan untuk mengikuti the Rockefeller Institute for Medical Research (sekarang Rockfell University) dimana ia juga sebagai anggota wanita pertama.Sabin meneliti tentang tubekolosis, lebih tepatnya pada peran monosit yang menyebabkan tuberkolosis. Sbin mempublikasikan biografi dirinya pada tahun 1934 saat menjadi mentor di John Hopkins dengan judul Franklin Pine Mall: The Story of a Mind.[1] Sabin mengundurkan diri dari the Rockefeller Institute tahun 1938 dan pindah ke Denver, dimana pada tahun 1944 ia dinobatkan oleh pemerintah dalam membuat lembaga dalam masalah kesehatan publik setelah perang dunia. Referensi
|