Gangguan kelekatan reaktifGangguan kelekatan reaktif (bahasa Indonesia: Reactive attachment disorder 'RAD') dijelaskan dalam literatur klinis sebagai gangguan parah dan relatif jarang yang dapat mempengaruhi anak-anak, meskipun masalah ini kadang-kadang bertahan sampai dewasa.[1] RAD dicirikan oleh cara-cara yang sangat terganggu dan tidak sesuai dengan perkembangan untuk berhubungan secara sosial di sebagian besar konteks. Ini bisa berupa kegagalan yang terus-menerus untuk memulai atau menanggapi sebagian besar interaksi sosial dengan cara yang sesuai dengan perkembangan—dikenal sebagai "bentuk terhambat". Dalam DSM-5, "disinhibited form" dianggap sebagai diagnosis terpisah yang disebut "disinhibited attachment disorder". Referensi
|