Gehenna
Gehenna (atau Gehinnom, lit: Lembahnya Hinnom) adalah sebuah lembah yang terdapat pada tepi barat-daya Yerusalem, yang awalnya digunakan sebagai tempat pengorbanan anak-anak. Untuk mencegahnya terulang kembali tempat ini kemudian diubah menjadi tempat pembuangan dan pembakaran sampah.[1] Nama ini kemudian dijadikan sebagai nama dari neraka dalam agama Yahudi dan Kristen yang kemungkinan terinspirasi dari konsep surga-neraka milik agama Zoroastrianisme di saat Israel dikuasai oleh Persia pada abad ke-6 SM.[2] Islam sebagai penutup agama-agama Samawi ikut menggunakan nama ini sebagai salah satu nerakanya, yakni Jahanam, yang dianggap sebagai neraka terburuk. Bahasa Arab tidak memiliki huruf G dan E sebagaimana pada penyebutan 'Gepeng', dan "No" sebagaimana pada kata 'Nonton', sehingga penyebutannya berubah dari Gehinnom menjadi Jahanam. Referensi
Lihat pula |