Share to:

 

HyperTransport

HyperTransport (HT), sebelumnya dikenal sebagai Lightning Data Transport (LDT), adalah sebuah saluran komunikasi dua arah (bidirectional) yang dapat mentransmisikan data secara serial atau paralel serta memiliki kecepatan tinggi dan latency yang rendah. Bus ini diperkenalkan pada tanggal 2 April 2001. Adalah sebuah konsorsium yang disebut sebagai HyperTransport Consortium yang bertugas untuk mempromosikan dan mengembangkan teknologi HyperTransport. Teknologi ini digunakan oleh AMD dan Transmeta dalam prosesor dengan arsitektur x86 dan AMD64; PMC-Sierra, Broadcom, dan Raza Microelectronics dalam prosesor dengan arsitektur MIPS; AMD, NVIDIA, VIA, SiS, dan Hewlett-Packard dalam chipset motherboard komputer pribadi; Hewlett-Packard, Sun Microsystems, IBM, dan IWill dalam server; Cray, Newisys, dan QLogic dalam komputer berperforma tinggi (High-performance computer/cluster); Microsoft dalam Xbox Game Console; serta Cisco Systems dalam router yang dirilisnya. Satu-satunya raksasa dalam bidang mikroelektronik yang absen dari daftar di atas adalah Intel yang terus menggunakan arsitektur bus yang dipakai bersama-sama.

Selayang Pandang

HyperTransport datang dalam tiga versi, yakni versi 1.0, 2.0 dan 3.0 yang berjalan dari kecepatan 200 MHz hingga 2600 MHz. Hal ini jelas sangat kontras dengan kecepatan bus PCI yang hanya berkisar pada kecepatan 33 MHz atau 66 MHz. Koneksi ini juga menggunakan Double Data Rate (DDR) sehingga dapat mentransmisikan data dua kali lebih banyak pada kecepatan yang sama. Dengan menggunakan teknik seperti ini, HyperTransport dapat mentransfer data hingga 5200 Megatransfer per detik (MT/detik) ketika berjalan pada kecepatan 2600 MHz.

HyperTransport mendukung penggunaan ukuran bit yang dapat ditransfer (banyak lajur), yang berkisar antara 2 bit hingga 32 bit. Dengan begitu, HyperTransport dapat mentransmisikan banyak data dalam tiap clock-nya. Untuk sebuah interkoneksi 2600 MHz, 32-bit, maka HyperTransport dapat mentransfer data hingga 20800 Megabyte/detik. Bus-bus yang memiliki lebar lajur yang berbeda dapat digabungkan menjadi sebuah bus.

Kembali kehalaman sebelumnya