Jeanne Córdova
Jeanne Córdova (18 Juli 1948 – 10 Januari 2016) adalah seorang pionir aktivis hak lesbian dan gay, pendiri gerakan LGBTQ West Coast, dan wartawan serta penulis pemenang penghargaan Lammy[1][2] untuk memoir When We Were Outlaws: a Memoir of Love and Revolution.[3][4] Sebagai lesbian yang tak nyaman dengan gendernya, Cordova sering kali memakai pengucapan he/him (dia laki-laki), seperti yang dituturkan dalam sebuah wawancara yang dilakukan pada 2013 oleh Ann Mollow dari Autostraddle, meskipun akses menuju sumber tersebut terbatas karena perlu masuk dalam sebuah lembaga akademik.[5] Referensi
Pranala luar
|