Johan Bax van Herenthals
Johan Bax van Herenthals (14 Maret 1637 – 29 Juni 1678), adalah Komandan Koloni Tanjung dari tahun 1676, menggantikan IJsbrand Godske.[1] Di masa pemerintahannya, pertanian berkembang pesat[2] dan ia diakui memberikan sumbangsih dalam perkembangan botani dan etnobiologi. Di masa pemerintahannya, ia menyatakan perang kepada suku Khoikhoi. BiografiKakeknya Joan Bax, adalah gubernur Heusden dan Muiden.[3] Ayahnya Willem Maurits van Bax adalah kapten Angkatan Darat Negara Belanda di bawah Willem Ripperda, yang menikahi Jeanette Hoefijser pada tahun 1630 di Deventer.[4] Pada tahun 1631, Willem Bax pindah ke Amsterdam, dan menurut François Valentijn, Johan Bax van Herenthals lahir pada tahun 1637 di 's-Hertogenbosch. Johan Bax van Herenthals memulai dinasnya di Vereenigde Oostindische Compagnie sekitar tahun 1656. Setahun kemudian, ia tiba di Batavia (kini Jakarta, Indonesia), bersama dengan Hendrik Adriaan van Reede tot Drakestein dan Isaac de l'Ostal de Saint-Martin. Pada tahun 1663, ia terlibat dalam penyerbuan pantai Malabar di bawah pimpinan Rijckloff of Goens. Pada tahun 1667, Bax van Herenthals tinggal di Kochi. Pada usia 32 tahun, Johan Bax van Herenthals menikah dengan Aletta Hinlopen (1649–1680), puteri Jacob Franszoon Hinlopen, di Batavia.[5] Hal ini menjadikan Joan Huydecoper van Maarsseveen sebagai pamannya. Bax van Herenthals menggantikan Hendrik van Reede tot Drakestein di Kolombo dan Galle, Sailan Belanda (kini Sri Lanka). Di sanalah puteri Bax van Herenthals lahir, namun hanya berumur setahun.[6] Ia mengirimi pamannya mangga, akasia, kelapa, musang, dan trenggiling.[7] Bax van Herenthals menjadi Komandan Kaapkolonie selama 2 tahun, yang di masanya, status Koloni Tanjung dikurangi oleh VOC. Bax van Herenthals mengirimkan banyak spesimen kepada pamannya Huydecoper van Maarsseveen, seperti herbarium, umbi lapis, dan bibit, juga burung nuri, kenari kuning, monyet, dan badak muda.[8] Huydecoper van Maarsseveen mengirimi keponakannya seorang tukang kebun dari Maarssen. Bax van Herenthals diangkat menjadi gubernur Sailan Belanda ada tanggal 25 Oktober 1678, namun ia meninggal setelah infeksi dada sebelum berhasil mendudukinya. Ia dimakamkan di Kaapstad pada tanggal 4 Juli 1679. Karena kurangnya budak di Koloni Tanjung, jandanya Aletta menjual beberapa budaknya dari Malabar sebelum bertolak ke Batavia.[9] Rujukan
Pranala luar
|