Kaktus telinga kelinci
Kaktus telinga kelinci[1] atau kaktus kelinci[2] (Latin: Opuntia microdasys) adalah sebuah spesies tumbuhan berbunga dalam keluarga Cactaceae (kaktus). Kaktus ini merupakan tumbuhan asli dan endemik di Meksiko tengah dan utara.[3] Deskripsi FisikKaktus ini membentuk perdu lebat setinggi 40–60 cm, kadang juga lebih, terdiri dari batang seperti bantalan dengan panjang 6–15 cm dan lebar 4–12 cm. Alih-alih duri, ia mempunyai banyak glochid putih atau kuning dengan panjang 2–3 mm dalam kelompok padat. Rambutnya berduri dan lebih tipis dari rambut manusia yang paling halus, rontok dalam jumlah besar hanya dengan sedikit sentuhan. Jika tidak dihilangkan, duri tersebut akan menyebabkan iritasi kulit sehingga tanaman harus dirawat dengan hati-hati.[3] Microdasys, yakni nama belakang Latinnya artinya “kecil dan berbulu”.[4] Bunga kuning jarang muncul. Meski demikian, kaktus ini sangat populer dalam budidaya, sebagian karena kemiripan tanaman muda dengan telinga kelinci. Tumbuhan ini telah mendapatkan Penghargaan Garden Merit dari Royal Horticultural Society.[5][6] PersebaranKaktus ini berasal dari Meksiko dan dinaturalisasi di Kenya, Malawi, dan Tanzania.[7] Salah satu alasan keberhasilan kaktus ini di habitat gurun – di rumah dan sebagai introduksi – adalah kemampuan pengumpulan kabutnya yang efisien. Rambut memiliki struktur dan mikrostruktur yang sempurna untuk menangkap dan menyalurkan kabut.[8] Spesies yang BerkerabatOpuntia rufida yang berkerabat sangat dekat berbeda karena memiliki glochid berwarna coklat kemerahan. Kaktus ini tersebar lebih jauh ke utara di Meksiko utara, dan ke Texas barat. Beberapa ahli botani memperlakukan kaktus telinga kelinci dengan kaktus ini sebagai spesies yang sama. Perbedaannya dapat dilihat pada dua gambar di bawah.
Referensi
|