Kartika Jahja
Kartika Jahja (lahir 19 Desember 1980) adalah seorang penyanyi, aktivis, dan aktris berkebangsaan Indonesia. Kehidupan awalKartika merupakan cucu dari penyanyi seriosa Pranawengrum Katamsi dan aktor Amoroso Katamsi, sehingga ia juga menjadi keponakan dari penyanyi seriosa Aning Katamsi.[1] Pendidikan
KarierKartika mulai mendalami musik ketika ia belajar di LaSalle College dan Institusi Seni Seattle di Amerika Serikat. Di sana, ia bertemu dengan komunitas indie, lalu membentuk grup musik bernama The Rhea Sisters Project, yang kemudian berubah nama menjadi Yoko Phono. Sayangnya, grup musik ini hanya bertahan setahun dan baru mengeluarkan satu album.[1] Kartika memulai kariernya di Indonesia sebagai penyanyi pada tahun 2005, melalui perilisan album solo perdananya, Frozen Love Songs, yang dikemas ulang dengan judul Defrosted Love Songs. Lirik lagu dan komposisi musik dalam album tersebut digarap sendiri oleh Kartika. Pada Juli 2009, ia membentuk sebuah grup musik bernama Tika and The Dissidents, yang merilis sebuah album berjudul The Headless Songstress. Kartika juga diketahui menjadi penyanyi latar untuk beberapa grup musik, seperti Jingga, The Brandals, Sore, Ruang Hampa, The Jonis, dan Opustre Big Band. Tahun 2015, Kartika mendirikan Yayasan Bersama Project dengan misi advokasi kesetaraan gender dan penghapusan kekerasan berbasis gender melalui intervensi kreatif.[2] Kehidupan pribadiMenurut sebuah artikel berjudul Dicari: Khatib Nikah yang Tidak ‘Cringey’ yang ditulis oleh media daring Magdalene, Kartika diketahui telah menikah pada akhir bulan Juli 2021.[3] DiskografiAlbum
Singel
FilmografiFilm
Teater
Serial web
Video musik
Referensi
Pranala luar
|