Katedral Reims
Notre-Dame de Reims (/ˌnɒtrə ˈdɑːm, ˌnoʊtrə ˈdeɪm, ˌnoʊtrə ˈdɑːm/;[2][3][4] bahasa Prancis: [nɔtʁə dam də ʁɛ̃s] ( simak); artinya "Bunda Maria dari Reims"),[a] (dikenal dalam bahasa Inggris sebagai Katedral Reims), adalah sebuah gereja katedral Katolik di Reims, takhta bagi uskup agung Reims. Katedral ini didedikasikan untuk Perawan Maria yang Terberkati dan merupakan lokasi tradisional bagi upacara penobatan dari raja-raja Prancis. Gereja katedral ini diperkirakan didirikan oleh uskup Nicasius pada awal abad ke-5. Clovis dibaptis sebagai seorang Katolik di sini oleh Santo Remigius, uskup Reims, sekitar satu abad kemudian. Dia adalah raja Frankish pertama yang menerima sakramen ini. Pembangunan Katedral Reims saat ini dimulai pada abad ke-13 dan berakhir pada abad ke-14. Sebuah contoh menonjol dari arsitektur Gotik Tinggi, dibangun untuk menggantikan gereja sebelumnya yang dihancurkan oleh api pada tahun 1210. Meskipun sedikit rusak selama Revolusi Prancis, katedral yang sekarang ini mengalami restorasi ekstensif pada abad ke-19. Gereja ini rusak parah selama Perang Dunia I dan gereja dipulihkan kembali pada abad ke-20. Sejak undang-undang tahun 1905 tentang pemisahan gereja dan negara, katedral dimiliki oleh negara Prancis, sedangkan gereja Katolik memiliki persetujuan untuk penggunaan eksklusifnya. Negara Prancis membayar untuk restorasi dan pemeliharaannya.[5] Katedral Reims yang menjadi tujuan wisata utama di Prancis, menerima setidaknya sekitar satu juta pengunjung setiap tahunnya.[6] Katedral Reims telah menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO sejak tahun 1991.{{Sfn|Kurmann|Villes|2001|p=23} } Catatan
ReferensiLihat jugaPranala luarWikimedia Commons memiliki media mengenai Reims Cathedral.
|