Kereta api Argo Merbabu
Kereta api Argo Merbabu adalah layanan kereta api penumpang kelas eksekutif yang dioperasikan oleh Kereta Api Indonesia untuk melayani relasi Semarang Tawang–Gambir melalui lintas utara Jawa. Nama Merbabu sendiri berasal dari nama jenis gunung berapi kerucut yang berada di Taman Nasional Gunung Merbabu berbatasan dengan Kabupaten Magelang, Boyolali dan Salatiga, Jawa Tengah yaitu, Gunung Merbabu.[2] Saat ini, nama Merbabu dijadikan sebuah nama kereta inspeksi milik Ditjen Perkeretaapian yaitu Kereta Inspeksi Merbabu dimana KAIS Merbabu di Depo Workshop Ditjen Perkeretaapian yang terletak tidak jauh dari Stasiun Ngrombo. Awal pengoperasian kereta apiKereta api Argo Merbabu dioperasionalkan mulai 1 Juni 2023 dengan berstatus fakultatif relasi Semarang Tawang–Gambir perjalanan ini ditempuh waktu rata-rata 5 jam 59 menit dan sekarang pada mulai bulan Juli, kereta api ini beroperasi secara reguler dengan kereta api diberangkatkan dari Semarang di pagi hari dan sebaliknya di siang hari. Kereta api Argo Merbabu merupakan penerus layanan rute Semarang-Jakarta yang sejak tahun 2017 lalu telah beroperasi dengan status "Kereta Tambahan", yaitu Kereta api Argo Sindoro Tambahan. Per 10 Desember 2024, kereta api ini yang semula menggunakan rangkaian baja ringan produksi dekade 1995-an dan 2002-an, diganti dengan rangkaian baja ringan produksi tahun 2016 dan 2017 (dikenal sebagai new image) yang merupakan lungsuran dari kereta api Pandalungan relasi Gambir–Jember melalui lintas utara Jawa (via SMT-SBI), karena kereta api Pandalungan sudah mendapatkan lungsuran rangkaian baja nirkarat tahun 2018 dan 2019 dari kereta api Bima dan Argo Semeru (Bimameru). Stasiun pemberhentian
Legenda
Referensi
Lihat pula
Pranala luar
|