KriogeniumKriogenium (dari kata Bahasa Yunani: krýos, "dingin", genesis, "kelahiran") adalah periode geologi kedua pada era Neoproterozoikum yang berlangsung dari 720 - 635 juta tahun yang lalu[1]. Waktu tersebut bukan berdasarkan stratigrafi, melainkan didefinisikan secara kronometrik. Kriogenium memiliki arti yaitu "zaman es", karena, pada saat ini, dua glasiasi besar terjadi, yaitu Glasiasi Sturtian dan Glasiasi Marinoan.[2] Teori glasiasi ini menimbulkan perdebatan, apakah pada saat itu seluruh belahan Bumi tertutup Salju (Bumi Bola Salju) atau, masih ada "pita" lautan di khatulistiwa. IklimTelah ditemukan deposit glasial yang ditemukan pada hampir seluruh strata di dunia, yang berasal dari periode ini, yang menunjukkan bahwa Bumi pernah mengalami periode glasial terparah selama sejarahnya (Sturtian dan Marinoan). Menurut Nicholas Eyles, dkk. pada bukunya, "Geodynamic controls on glaciation in Earth history, in Earth's Glacial Record" menyatakan bahwa mereka memberikan bukti mengenai glasiasi terparah dan terluas yang pernah Bumi alami.[3] Pada kriogenium, Bumi mengalami beberapa glasiasi, yang dipisahkan dengan periode singkat dengan suhu yang relatif hangat. Kriogenium dapat dibagi bedasarkan glasiasi yang pernah dialaminya, yaitu Glasiasi Sturtian, pada 720 hingga 660 juta tahun lalu, dan Glasiasi Marinoan, yang berakhir pada 635 juta tahun lalu, pada akhir periode Kriogenium[4]. KehidupanFosil dari amuba bercangkang (Arcellinida) pertamakali muncul pada periode ini[5]. Pada periode Kriogenium, hewan pertama muncul, yaitu Porifera.[6][7][8] Selain itu, masih ada perdebatan antara para ilmuwan, mengenai apakah glasiasi Sturtian/Marinoan mempengaruhi evolusi makhluk hidup atau tidak. Namun, Porter (2000), menyarankan bahwa beberapa cabang kehidupan muncul pada periode ini, yaitu alga merah dan hijau, stramenofil, ciliates, dinoflagellata, dan masih banyak lagi[9]. Akhir dari periode ini ditandai dengan munculnya plankton heterotrof, yang memakan alga bersel satu dan prokariota, mengakhiri dominasi bakteri di lautan.[10] Referensi
|