Lapor Pak!
Lapor Pak! adalah sebuah acara komedi kriminal yang tayang di Trans7 mulai tanggal 22 Februari 2021.[1] Dengan mengusung konsep komedi varietas, Lapor Pak! dikemas melalui sketsa dan gelar wicara dengan latar belakang kantor polisi yang mengkomedikan kasus-kasus kriminal, isu terkini, dan gosip artis dengan cara penyampaian yang bertujuan mengundang gelak tawa pemirsa.[2] Pengisi acaraProgram ini menghadirkan pemain-pemain tetap seperti Andre Taulany, Andhika Pratama, dan Wendi Cagur yang masing-masing akan berperan sebagai komandan, intel dan penyidik kepolisian, Kiky Saputri yang berperan sebagai polisi wanita, Ayu Ting Ting sebagai petugas kebersihan,[3] serta Gilang Gombloh sebagai tahanan yang belakangan juga memerankan petugas kebersihan setelah diceritakan dibebaskan dari penjara. Belakangan, Ayu juga memerankan karakter Mpok Debita (Depok Betawi Asli), seorang penjaga kantin di sekitar kantor polisi yang namanya mulai disebut-sebut dalam segmen "Radio Lapor Pak! FM", begitupun Andre yang terkadang berperan sebagai Wan Qodir, seorang polisi yang berasal dari tanah Arab. Surya Insomnia dan Hesti Purwadinata juga menjadi bintang tamu tetap (dan kemudian turut menjadi pemain tetap) dalam program ini. Masing-masing berperan sebagai polisi lalu lintas dan polisi wanita yang juga merupakan asisten Andre.[4][5] Seorang pemain figuran bernama Dadan Ramdan juga terkadang sering muncul sebagai penyidik polisi yang ikut membantu kinerja pasukan Andre, begitupun beberapa penonton studio yang merupakan anak buah Wendi terkadang ikut terlibat sebagai pemain figuran.[6] Program ini turut mengundang bintang tamu yang juga memerankan berbagai peran.[2][7] Sejak 3 Oktober 2023, Gilang resmi mengundurkan diri dari Lapor Pak!, yang ditandai oleh episode spesial perpisahan dirinya sehari sebelumnya pada tanggal 2 Oktober 2023, sehingga jumlah pemain Lapor Pak! kini tersisa 7 orang saja. Diceritakan, Gilang kembali menjadi tahanan atas kasus pengedaran narkoba, namun kali ini ia dipindahkan dan ditahan di sebuah lembaga pemasyarakatan. Lapor Pak! Sekarang ini mempunyai 3 personil yang awalnya sebagai penonton, namun seiring berjalannya waktu, mereka beradaptasi dengan kreatifitas melebihi siapapun. 3 personil ini mempunyai penyakit, yakni latah, dimana jika mereka terkejut, mereka akan melakukan sesuatu yang lucu. Mereka menamakan diri mereka Trio Latah, yang terdiri dari Andis, Ade, dan Nanang. Konsep acaraKomedi yang berlatar belakang kantor polisi ini berisi adegan interogasi bintang tamu di sebuah ruang tertutup, gimmick dibalik jendela kaca ruang interogasi, satir berisi kritik sosial terhadap pemerintahan,[8][9] siaran radio yang diberi nama "Radio Lapor Pak! FM",[10] atau adegan 'kisah cinta' antar pemain.[11] EpisodeProgram sejenisSejak kehadiran dan kesuksesan Lapor Pak!, beberapa stasiun televisi lainnya mulai berlomba membuat program komedi konseptual dengan latar belakang tetap di suatu tempat tertentu. Lapor Pak! dianggap mampu membawa tren program komedi di televisi Indonesia ke arah baru pada tahun 2021. Trans7 sendiri bahkan kemudian membuat beberapa program sempalan yang terinspirasi dari acara ini. Pada bulan Ramadan 1441 H yang jatuh pada pertengahan April 2021, Trans7 membuat program komedi berbuka puasa berkonsep rumah konten kreator berjudul Pas Buka yang masih melibatkan Andre, Wendy, dan Ayu atau biasa disebut Trio AWA serta beberapa pengisi acara lainnya seperti Desy Genoveva, Denny Cagur dan Chef Norman Ismail,[12] yang kemudian berlanjut setelah bulan Ramadan berakhir dengan judul Pas Sore pada Mei 2021.[13][14] Penayangan Pas Sore pun kemudian digantikan oleh Bercanda Tapi Santai pada Juli 2021 yang masih melibatkan Trio AWA beserta Surya dan Hesti, namun mengambil konsep TV play dimana cerita yang disajikan selalu berbeda setiap episodenya.[15] Tak hanya itu, Trans7 juga menayangkan program komedi konseptual lainnya berjudul Anak Sekolah pada Desember 2021 yang mengambil latar belakang sebuah sekolah menengah atas, serta menayangkan program gelar wicara berjudul Bercanda Pagi yang tayang pada Januari 2022 dan dibawakan oleh Trio AWA serta Hesti.[16][17] Kemudian Trans TV menayangkan program komedi konseptual dengan menghadirkan judul Klinik Tendean dan GILS pada September dan Desember 2021. Bedanya, Klinik Tendean berkonsep tentang kesehatan dengan berlatar belakang di sebuah klinik, sementara GILS yang juga melibatkan Kiky berlatar belakang di sebuah pasar.[18][19] Sementara SCTV pun mengubah konsep program gelar wicara The Sultan yang juga diisi Andre dan Kiky menjadi The Sultan Entertainment pada Oktober 2021 dimana latar belakang program ini berubah menjadi sebuah rumah produksi.[20] NET. juga menayangkan sebuah program komedi berlatar belakang sebuah perkampungan dengan judul RT 5 yang juga diisi Surya pada November 2021,[21] sementara Indosiar juga menayangkan program komedi berlatar belakang sebuah taman hiburan bernama Juragan 11 pada Oktober 2021.[22]Ada pula iNews yang menayangkan program komedi berlatar belakang stasiun televisi berita bernama Cross Check! pada Januari 2022.[23][24] Edisi spesialLapor Pak! Best MomentSelama penerapan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali, untuk sementara waktu Lapor Pak! tidak menayangkan episode terbarunya mulai tanggal 13 Juli 2021 dan digantikan dengan tayangan Best Moment yang menampilkan cuplikan tayangan ulang dan cerita-cerita dari para pemain saat syuting Lapor Pak! berlangsung.[25] Hal ini juga disebabkan sejumlah kru terpapar COVID-19, bahkan salah satu pemain yaitu Andhika sebelum PPKM sempat menjalani isolasi mandiri akibat terpapar penyakit yang sama selama 14 hari dan mengakibatkan dirinya sempat absen dari Lapor Pak! selama beberapa waktu.[26] Selain itu, hal ini mempertimbangkan keselamatan pemain lain yang memiliki anak yang masih kecil, seperti Wendi yang bahkan baru saja dikaruniai anak ketiga[27] dan juga Ayu, apalagi dikarenakan kondisi pandemi COVID-19 yang makin parah di Indonesia saat itu. Sebetulnya, Lapor Pak! bisa saja melanjutkan syuting, salah satunya untuk kepentingan built-in iklan. Namun dikarenakan keadaan yang sudah sangat parah, akhirnya syuting diputuskan dihentikan selama dua minggu hingga kondisinya aman. Hal ini dikemukakan Andre dalam program OOTD (Obrolan Of The Day) yang tayang di stasiun televisi yang sama serta dibawakan oleh Deddy Corbuzier dan Ivan Gunawan pada 17 Juli 2021.[28] Pada 19 Juli 2021, Lapor Pak! kembali menjalani proses syuting setelah sempat vakum,[29] dan kembali menayangkan episode terbarunya mulai 21 Juli 2021.[30] Lapor Pak! the Movie: Hilangnya Mahkota AtlantisLapor Pak! the Movie: Hilangnya Mahkota Atlantis adalah edisi spesial Lapor Pak! berbentuk film televisi (FTV) yang tayang pada malam pergantian tahun 2022, tepatnya pada 31 Desember 2021 pukul 21.30 WIB dan ditayangkan ulang pada 2 Januari 2022 pukul 13.00 WIB.[31] Selain diisi oleh para pemain Lapor Pak!, edisi spesial ini juga dilakonkan oleh Indro Warkop, Donny Alamsyah, Asri Welas, Melayu Nicole Hall dan Abdul Rozak. Diceritakan, tim Lapor Pak! yang terdiri dari Andre, Wendi, Andhika, Surya, Kiky, Hesti, Ayu dan Dadan ditugaskan untuk menjaga benda berharga berupa mahkota Atlantis yang akan dipamerkan di Museum Bank Indonesia. Di sisi lain, ada sejumlah komplotan penjahat kelas kakap yang telah mengincar benda tersebut. Setelah mengamankan situasi, para penjahat berhasil memasuki museum. Kehadiran mereka rupanya diketahui oleh Wendi yang bertugas menjaga museum. Sadar ada yang tidak beres, Wendi berusaha untuk kabur dan meninggalkan dua rekannya, Andhika serta Dadan, yang masih tertinggal di dalam. Hingga kemudian, para penjahat menyadari keberadaan Andhika dan Dadan yang masih berjaga. Tanpa pikir panjang, gerombolan penjahat itu menyandera mereka. Mendengar hal tersebut, Andre selaku komandan beserta tim Lapor Pak! lainnya berusaha menyelamatkan rekan tim yang terjebak dan menangkap para penjahat yang telah menyandera petugas museum.[32] Lapor Pak! SidakLapor Pak! Sidak merupakan rangkaian tur kota Lapor Pak! yang dilakukan di berbagai kota di Indonesia untuk menghibur masyarakat kota tersebut secara langsung dan bermula pada pertengahan tahun 2022, ketika kondisi pandemi COVID-19 berangsur pulih. Tak hanya penampilan sketsa dari para pemain Lapor Pak! dan berbagai bintang tamu yang disiarkan secara langsung maupun tidak langsung, namun juga ada berbagai rangkaian acara off-air lainnya, seperti penampilan musik dari berbagai musisi Tanah Air dan pengisi acara lain di Trans7, pembagian bahan kebutuhan pokok untuk warga kurang mampu, berbagai macam perlombaan dan atraksi, festival kuliner, pawai penyambutan para pemain di sepanjang jalan daerah tersebut, serta olahraga bersama. Lapor Pak! Sidak pertama kali diselenggarakan di kota Bandung, Jawa Barat pada 30 hingga 31 Juli 2022, tepatnya di Lapangan Udara Husein Sastranegara. Warga yang ingin menonton dapat mendaftar secara gratis ke situs yang telah disediakan pihak Trans7. Lapor Pak! Sidak biasanya ditayangkan secara langsung pada hari pertama, sedangkan untuk hari kedua ditayangkan secara tunda seminggu setelahnya. Terdapat pula tayangan di balik layar Lapor Pak! Sidak yang tayang sehari setelah penayangan tayangan hari kedua.[33][34][35][36] Lapor Pak! Telegram RahasiaLapor Pak! Telegram Rahasia tayang dalam bentuk film televisi (FTV) pada malam pergantian tahun baru 2023, pada tanggal 31 Desember 2022 pukul 20.00 WIB. 2 Tahun Kerja Lapor Pak!2 Tahun Kerja Lapor Pak! tayang dalam bentuk film televisi (FTV) pada tanggal 22 Februari 2023 pukul 21.30 WIB. Arisannya Lapor Pak!Arisannya Lapor Pak! tayang dalam bentuk film televisi (FTV) dan kuis pada tanggal 30 Juli 2023 pukul 20.00 WIB. Edisi spesial kolaborasi antara 2 program komedi dan kuis komedi Indonesia di Trans7, Arisan dan Lapor Pak! ini menceritakan Andre yang mendapat undangan untuk mengikuti kuis Arisan bersama Wendy, Ayu, Kiky, Hesty dan Andhika. Namun setelah mereka tiba di studio acara terpaksa dibatalkan karena hadiah utama yang akan diberikan untuk pemenang hilang. Kepolisian Lapor Pak! pun turut menyelidiki hadiah utama tersebut. Pada segmen Lapor Pak! menampilkan bintang tamu Ebel Cobra sebagai Security dan Hifdzi Khoir sebagai Klien. Gilang, Ebel, dan Ayu yang di sinyalir menjadi pencuri hadiah utama Arisan diinterogasi oleh Pasukin. Pada segmen Arisan menampilkan Surya Insomnia sebagai Host, Andre, Wendy, Ayu, Kiky, Hesty dan Andhika sebagai Peserta. Para pemain bermain kuis seperti biasa setelah berhasil memecahkan kasus pencurian hadiah utama Arisan. Dalam budaya populer
Sinetron / Serial TV
Film Televisi / FTV
Musim
Crossover
Spin - Off
Penghargaan
Pranala luar
Referensi
|