Liu Shahe
Yu Xuntan (Hanzi: 余勛坦; 11 November 1931 – 23 November 2019), dikenal dengan nama penanya Liu Shahe (Hanzi: 流沙河), adalah penulis dan penyair Tiongkok.[1][2] Ia lahir dari pemilik tanah yang dihukum mati selama berlangsungnya Gerakan Reformasi Tanah. Ia mulai menerbitkan karya pada 1948 dan menjadi penulis profesional pada 1952. Ia mendirikan majalah puisi Stars pada 1956. Ketika Kampanye Anti-Kanan bermula pada 1957, ia dikecam karena dianggap sebagai keturunan kelas tuan tanah yang berbakti kepada orang tua. Selama dua dasawarsa berikutnya, ia menjalani hukuman dan diasingkan ke pedesaan sampai akhir Revolusi Kebudayaan. Dia kembali menerbitkan karyanya pada 1978, dan kumpulan naskahnya, Poems of Liu Shahe (1982), memenangkan Penghargaan Puisi Nasional. BiografiYu Xuntan lahir pada 11 November 1931 di Chengdu, ibu kota Sichuan, Republik Tiongkok.[3] Orang tuanya adalah pemilik tanah dari Kabupaten Jintang dekat Chengdu dan keluarganya pindah kembali ke Jintang pada 1935. Ayahnya bekerja untuk pemerintah Kuomintang, sehingga akhirnya dibunuh oleh Partai Komunis Tiongkok selama Gerakan Reformasi Tanah berlangsung.[1] Dia berkuliah di Universitas Sichuan dengan mengambil jurusan kimia pertanian. Ia memulai karier menulisnya pada 1948 dan menjadi penyunting suplemen di koran Western Sichuan Peasant Daily. Ia menjadi penulis profesional pada 1952 dan bergabung dengan pendahulu Liga Pemuda Komunis Tiongkok pada tahun yang sama.[1] Pada 1955, Shahe menerbitkan puisi pertamanya yang diterima dengan baik oleh pengkritik. Pada tahun berikutnya, ia menerbitkan kumpulan puisi pertamanya The Country Nocturnes dan diterima di Akademi Sastra. Bersama ketiga penyair lainnya, ia mendirikan majalah puisi bulanan Stars pada 1956. Ia menulis seri puisi berjudul "Grass and Stars" bagi penerbitan pertama majalah itu, tetapi mendapatkan kritikan segera setelah diterbitkan.[1] Ketika Kampanye Anti-Kanan dilancarkan pada 1957, Shahe dikecam sebagai keturunan kelas tuan tanah yang berbakti kepada orang tua dan dipaksa menjalani reformasi melalui tenaga kerja selama delapan tahun berikutnya, manakala ia diwajibkan menjalani semua jenis pekerjaan termasuk buruh dan pustakawan.[1][4] Selama Revolusi Kebudayaan selanjutnya, ia diasingkan di Jintang tanpa pekerjaan sama sekali. Dia terus menulis puisi selama berada dalam pengasingan, tetapi kebanyakan dari puisi yang ditulisnya hilang.[1] Setelah berakhirnya Revolusi Budaya, Shahe melanjutkan menerbitkan karyanya pada 1978. Kumpulan puisinya Poems of Liu Shahe (1982) memenangkan Penghargaan Puisi Nasional.[1] Kebanyakan dari puisinya menceritakan rasa kehilangan atas masa mudanya dan penderitaannya sebagai buruh yang tertindas selama bertahun-tahun. Puisi lainnya yang ditulis dengan bahasa yang menenangkan menceritakan pelipur lara emosional yang ia temukan pada masa-masa sulit. Ia menulis sedikit puisi setelah pertengahan 1980-an dan menghabiskan banyak waktu menerbitkan dan mengomentari puisi Taiwan modern.[4] Shahe adalah pengkritik keras penyederhanaan aksara Han. Ia menulis di sebuah kolom berjudul "Aksara yang Disederhanakan adalah Tidak Beralasan" (简化字不讲理) di Financial Times edisi bahasa Mandarin.[5] Buku pilihanSepanjang kariernya, Shahe telah menerbitkan banyak karya, di antaranya:[1][4][6]
Kehidupan pribadiShahe menikah pada 1966. Ia memiliki anak perempuan dan anak laki-laki bernama Yu Kun (余鲲).[3][6] Shahe meninggal di Chengdu pada 23 November 2019 karena komplikasi kanker tenggorokan pada usia 88 tahun.[6] Lihat pulaReferensi
|