Mahen
Petrus Canisius Hanar Mahendra (lahir 17 Desember 1996), dikenal secara profesional dengan mononim Mahen adalah seorang penyanyi dan aktor berkebangsaan Indonesia.[1] Pasca menandatangani kontrak dengan label rekaman Indo Semar Records di tahun 2019, Mahen merilis debut singel berjudul "Pura-Pura Lupa" pada 29 November 2019 yang berhasil memuncaki tangga lagu Billboard Indonesia Top 100 selama 10 pekan.[2][3] Kehidupan awalPetrus Canisius Hanar Mahendra lahir pada tanggal 17 Desember 1996 di Jakarta. Mahen mengenyam pendidikan tinggi di Universitas Bunda Mulia dengan memilih program studi Ilmu Komunikasi. Mahen memulai studinya sejak tahun 2015 dan lulus pada tahun 2020.[4] Sebelum menggemari dunia musik, Mahen merupakan pemain bola di sekolahnya. Mahen juga menegaskan bahwa tak ada jejak musik dalam keluarganya. Mahen mulai menggemari dunia tarik suara dan mengasah kemampuan bernyanyi sejak duduk di bangku kuliah. Hal ini berawal ketika dirinya berangkat ke kampus dengan menaiki KRL, ia kerap kali mendengarkan lagu milik orang lain sehingga ia pun berniat supaya dirinya juga didengarkan oleh orang lain.[5] Karier2017–2018: Awal karierMahen mulai mendaur ulang sejumlah lagu sejak tahun 2017 dengan memanfaatkan sosial media seperti Instagram, Twitter dan YouTube. Ia juga aktif di organisasi musik di kampusnya semasa kuliah. Dari sanalah, Mahen mulai dikenal publik. Ia pun mendapatkan tawaran bernyanyi dan terjun ke industri musik. 2019: Debut solo dan pengakuan luasPasca menandatangani kontrak dan bergabung dengan perusahaan rekaman Indo Semar Records, Mahen merilis debut singelnya yang berjudul “Pura-Pura Lupa”. Lagu ini diciptakan oleh Pika Iskandar. Saat mengaransemen musiknya, Mahen dibantu oleh Tito P. Soenardi sebagai penata musik dan Ayoe Purnamasari sebagai pengarah vokal. Lagu ini mendapat respon yang positif dan berhasil masuk berbagai tangga lagu platform musik digital di Indonesia, termasuk memuncaki Billboard Indonesia Top 100 selama 10 pekan. Melalui lagu ini pula, Mahen juga dinominasikan dalam Anugerah Musik Indonesia 2020 dalam kategori pendatang baru terbaik-terbaik. 2021: Sebuah CeritaPada tahun 2021, Mahen merilis album studio perdananya dengan judul Sebuah Cerita. Mahen mengaku bahwa isi album tersebut berkisah tentang cerita yang tertuang dalam kehidupan Mahen sendiri, di mana ia ingin bercerita tentang banyak hal, seperti patah hati, kebahagiaan, menunggu, dan hal-hal lainnya.[6] Sebuah Cerita terdiri dari 10 lagu, di mana terdapat 4 lagu baru dan 6 singel yang sebelumnya telah dirilis. Proses penggarapannya memakan waktu sekitar setahun. Dalam album itu, ia dibantu oleh banyak musisi, seperti Pika Iskandar, Tito P. Soenardi, Ayu Purnamasari, Kamga, Beraldy Dean, Faiz Alfandy, Ilham Baso, Michael Juan, Daniel Mantiri dan Banu Setiawan.[7] Album tersebut dirilis pada 28 Mei 2021 dalam bentuk cakram padat dan unduhan digital di bawah naungan perusahaan rekaman Indo Semar Records. 2022: My Sassy GirlPada tahun 2021, Mahen terpilih sebagai pemeran dan memulai debutnya di layar lebar melalui film berjudul My Sassy Girl arahan Fajar Bustomi, yang merupakan pembuatan ulang dari film Korea Selatan tahun 2001 dengan judul sama. Mahen berperan sebagai pemeran pendukung bernama Aris, teman dari Gian yang diperankan oleh Jefri Nichol. Film tersebut melakukan pengambilan gambar utama sejak 8 November hingga 7 Desember 2021 dan dijadwalkan untuk rilis di seluruh bioskop Indonesia pada 23 Juni 2022.[8] Selain berperan dalam film tersebut, Mahen juga dipercaya untuk mengisi jalur suara resmi dari filmnya yang bertajuk "Terbiasa Sendiri". Mahen menulis lagu tersebut bersama Beraldy Dean di bawah naungan label Falcon Music. Dalam proses pembuatan lagunya yang berlangsung selama dua hari, Mahen mengaku memiliki tantangan tersendiri.[9] DiskografiAlbumAlbum studio
Album kompilasi
Singel
Video musik
FilmografiFilm
Film pendek
Serial televisi
Penghargaan dan nominasi
Referensi
Pranala luar |