Mayor Jenderal TNI Mar (Purn.) Mallatang Alfred Tambunan (15 September 1936 – 20 Juli 2002) merupakan seorang perwira tinggi angkatan laut dari Indonesia. Ia menjabat sebagai Kepala Staf Korps Marinir dari tahun 1983 hingga 1986. Ia lalu dikaryakan menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi ABRI dari tahun 1987 hingga 1994. Setelah itu, ia pensiun dari militer dan kembali berkiprah dalam politik ketika terpilih kembali sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari fraksi Golkar dari tahun 1997 hingga 1999.
Tambunan wafat pada tanggal 20 Juli 2002 dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata.[1]
Pendidikan
- SD (1950)[2]
- SMP (1953)[2]
- SMA (1956)[2]
- AAL (1959)[2]
- Kursus Operating Panzer Rusia (1962)[2]
- Kursus Staf IV (1963)[2]
- SUSLAPA KAV AD (1968)[2]
- APLIKASI AMPIBI (1971)[2]
- SESKOAL (1973)[2]
- Middle Management (1974)[2]
- SUSJEMEN HANKAM (1976)[2]
- Penataran P4 & Tibplin TNI-AL (1979)[2]
- LEMHANNAS (1985)[2]
- SUSYAWAN ABRI (1986)[2]
Karier militer
- Instruktur/Wadan Kompi Latih Pusdikko (1959-1962)[2]
- Pasi-2 Yon Pansam (1962-1964)[2]
- Dan Yon Pansam (1964-1968)[2]
- Pas-4 Pasinko (1968-1969)[2]
- Pas-4 Pussenban (1969-1970)[2]
- Pas-4 Paskoarma (1970-1975)[2]
- Wadan Pasmar Jakarta (1975-1977)[2]
- Asisten Logistik Korps Marinir (1977-1983)[2]
- Inspektur Korps Marinir (1983-1983)[2]
- Kepala Staf Korps Marinir (1983-1986)[2]
- Perwira Staf Ahli Sospol KSAL/Sukses Pemilu (1986-1987)[2]
- Naik pangkat menjadi mayor jenderal marinir (1 April 1992)[3][4]
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat
Tambunan menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari fraksi ABRI dari tanggal 1 Oktober 1987 hingga 1 Mei 1994[2][5] dan dari fraksi Golkar dari tanggal 1 Oktober 1997 hingga 1 Oktober 1999.[6]
Pada periode pertamanya, Tambunan duduk di Komisi VIII dari tahun 1987 hingga 1992, dimana ia menjabat sebagai ketua komisi dari tahun 1989 hingga 1992.[2] Tambunan kemudian duduk di Komisi IX dan V dari tahun 1992 hingga 1994.[5]
Penugasan
- Operasi Alugoro di Aceh (1961)[5]
- Detasemen Tugas "RR" Ganyang Malaysia (1964)[5]
- Brigade Pendarat Dwikora (1964-1965)[5]
- Operasi Seroja Timor Timur (1976-1977)[5]
Tanda jasa
- Bintang Jalasena Nararya[5]
- Bintang COMMANDEUR DE LORDE NATIONAL DU MARITE[5]
- Tanda Penghargaan Manggala Karya Lencana[5]
- Satya Lencana Kesetiaan XXIV Tahun[5]
- Satya Lencana GOM VII[5]
- Satya Lencana Dharma[5]
- Satya Lencana Wira Dharma[5]
- Satya Lencana Penegak[5]
- Satya Lencana Seroja[5]
Referensi