Metabolisme asam lemakMetabolisme asam lemak melibatkan proses metabolisme yang terkait dengan asam lemak yang bisa dibagi menjadi proses katabolik yang menghasilkan energi dan proses anabolik sebagai bahan dasar untuk membuat senyawa lain. Katabolisme asam lemak berlangsung melalui proses oksidasi, yaitu ß-oksidasi yang berlangsung dengan mengoksidasi posisi ß rantai karbon dalam asam lemak ke gugus karboksil dan penghilangan berturut-turut unit C2 menjadi asetil-KoA.[1] Asetil-Koa yang dihasilkan selanjutkan akan masuk ke dalam siklus asam sitrat untuk menghasilkan NADH dan FADH2 yang digunakan dalam tahap selanjutnya untuk menghasilkan adenosina trifosfat.[2] Salah satu proses anabolik pada asam lemak, yaitu sintesis asam lemak. Proses ini dilakukan dengan melakukan perpanjangan rantai alkanoik secara bertahap dengan dua karbon setiap kali melakukan perpanjangan melalui reaksi dekarboksilasi kondensasi. Tahap pertama dilakukan dengan melakukan karboksilasi pada asetil-KoA untuk menghasilkan malonil-KoA. Gugus malonat dari Malonil-Koa pindah ke gugus prostetik fosfopantetein, yang dikenal dengan nama protein pembawa asil (ACP) membentuk malonil-ACP. Senyawa ini selanjutnya akan berkondensasi dengan asetil-KoA, mereduksi, dehidrasi dan direduksi kembali menjadi asil-ACP. Pembentukan asam lemak terjadi melibatkan penggabungan berulang malonil-ACP dengan asil-ACP sehingga memperpanjang rantai asil dan menghasilkan asam lemak ketika panjangnya sudah sesuai.[3] Referensi
|