Migrasi Lessepsia

Migrasi Lessepsia (juga disebut invasi Eritrea) adalah migrasi spesies laut melalui Terusan Suez, biasanya dari Laut Merah menuju Laut Tengah, dan jarang terjadi pada arah sebaliknya. Saat terusna tersebut rampung pada 1869, ikan, krustasea, moluska, dan hewan dan tumbuhan laut lainnya mengarungi perlinatasan buatan antar dua badan air terpisah secara alami tersebut. Fenomena tersebut masih terjadi sampai saat ini. Migrasi tersebut mengambil nama dari Ferdinand de Lesseps, diplomat Prancis yang bertugas dalam pembangunan terusan tersebut.^[1]