OB OK
OB OK (sering kali disebut OB Season 3) adalah sitkom Indonesia yang ditayangkan perdana 6 Agustus 2018 pukul 15.45 WIB di RCTI.[1] Sitkom ini kembali menghadirkan nama-nama yang pernah membintangi musim sebelumnya, seperti Daus Separo, Marlon Renaldy, Tika Panggabean, dan Aditya Warman. Serial ini merupakan musim ketiga dari serial OB (Office Boy) setelah 10 tahun vakum. SinopsisSerial ini kembali mengisahkan kejadian-kejadian lucu di kantor stasiun televisi OK TV. Dimulai dari bagian pantry, ada Sayuti (Aditya Warman) yang menjadi asisten Saodah (Tika Panggabean) yang harus mendidik OB dan petugas kebersihan baru di OK TV, yaitu Satria (Boris Bokir), Ephy (Ephy PAE), Ratmi (Rosiana Dewi), dan Mimin (Eva Mimin). Di bagian HRD, ada Ibu Lusi (Asri Welas), manager HRD baru yang suka kebersihan. Ia diam-diam naksir Boy (Frans Nickolas), karyawan HRD yang merupakan keponakan dari owner OKTV. Ada juga Slamet (iBob Tarigan), karyawan yang suka cari muka dan Dana (Sadana Agung), karyawan yang suka hal-hal Mistis. Lalu di bagian keuangan, ada Pak Taka (Marlon Renaldy), eks manager HRD yang sekarang menjadi manager keuangan yang galak dan suka memberi hukuman fisik. Ia diam-diam jatuh cinta kepada Saschet (Sylvia Genpati), sekeretaris barunya yang berkelakuan mirip dengan Saschya dan Ismail (Daus Separo), mantan OB yang kini menjadi salah satu karyawan keuangan yang sering mendapat hukuman push-up dari Pak Taka. Juga ada kelucuan dari Jeje (Joanita Chatari) dan Ohang (Ohang), personil keamanan di OK TV dan Ebong (Ncess Nabati), penata rias di OK TV. Pemeran
Mail yang pada 2 season sebelumnya dikenal sebagai OB, kini ia naik jabatan sebagai staff finance. Walaupun sudah naik jabatan, Ia tetap saja sering tertimpa kesialan seperti dihukum oleh Pak Taka. Cowok bersuara nyaring ini tahu semua harga barang, genit, dan suka mengkritik kebijakan kantor. Masih seperti dulu, Ia juga suka mengerjai Sayuti. Ia diam-diam naksir Saschet, dan sering kali membuat Pak Taka cemburu.
Perjaka Tua yang dulu menjadi manajer HRD kini pindah jabatan sebagai manajer keuangan meski lemah dalam berhitung. Sifatnya sama saja, masih tetap galak dan tegas, tapi luluh dengan Saschet, sekretarisnya yang cantik, yang menurutnya mirip seperti Saschya. Bila pegawainya membuat kesalahan yang membuatnya marah, Pak Taka tidak segan-segan memberikan hukuman fisik, seperti push up, squat jump, dan sebagainya. Pak Taka kini bersaing dengan manajer HRD baru.
Jabatan manajer HRD saat ini dipegang Bu Lusi alias Bu Lus. Orangnya konyol dan agak bolot. Dikenal sebagai Miss Clean, Bu Lus tak suka melihat kotor sedikit saja. Ia juga suka bertele-tele meski bilang to the point. Seperti Pak Taka, ia juga suka memberi hukuman. Tapi lebih ringan yakni hukuman mengangkat salah satu kaki dan menarik telinga serta menulis indah.
Odah masih tetap galak dan tukang palak, walaupun tidak segalak season 1. Ia semakin diktator dan suka bergosip. Hobinya adalah makan, koran gosip, dan uang.
Tak banyak berubah, Sayuti tetap saja sering tertimpa kesialan, seperti dipalak Saodah dan dikerjai Ismail. Bahkan belum bisa tegas seperti Saodah.
Berasal dari Indonesia Timur, Ephy adalah kawan Satria dan Sayuti yang sama-sama menjadi OB. Ephy punya rasa percaya diri yang tinggi bahkan sampai over PD. Sayangnya ia suka salah eksekusi, mudah sedih, dan banyak tanya.
Mimin merupakan salah seorang yang berani membantah Odah, Mimin dikenal mudah bergaul dan juga teman dekat Ratmi. Diam-diam Mimin juga menyukai Boy yang dipanggilnya "Piyu", Mimin membahasakan dirinya "Miyu" saat berinteraksi dengan Boy.
Petugas kebersihan yang punya wajah cantik, tapi pemalu. Ciri khasnya, ia suka bersin.
Berasal dari suku Batak, Satria adalah salah satu OB di OK TV yang rajin dan puitis, wajahnya juga lumayan ganteng.
Bernama asli Sandra Setyarini, seperti Saschya, sekretaris yang juga ditaksir Pak Taka ini memang cantik, wangi, dan ramah. Hobinya membuat vlog dengan handphone, dan sedikit lebih pintar daripada Saschya walaupun sama-sama pelupa. Berbeda dengan Saschya yang sangat maniak dengan warna ungu, Saschet menyukai warna pink, namun kecintaannya dengan apapun yang berwarna pink tidak sefanatik Saschya.
Boy dikenal karena memiliki wajah yang ganteng. Karyawan OK TV yang ditaksir oleh Bu Lusi, dan juga Mimin.
Slamet yang diceritakan berdarah Sunda ini paling hobi bisnis di kantor dengan menjual barang-barang orang lain. Kelakuannya minus dan suka cari muka.
Karyawan HRD bernama Dana sangat percaya dengan hal-hal mistis. Bahkan ia merasa dirinya indigo.
OK TV punya satpam perempuan yang dipanggil Jeje. Bercita-cita menjadi penyanyi, Jeje punya hobi ikut audisi, Sayangnya emosinya suka labil.
Ebong merupakan tukang rias di OK TV. Orangnya nyinyir dan dikenal biang gosip para artis. Ia hobi banget nongkrong di pantry.
Seperti Jeje, Ohang juga seorang satpam.
Istri dari Sayuti sekaligus mantan cleaning service OK TV. Orangnya cemburuan dan akan marah besar apabila Sayuti kedapatan lagi bersama perempuan lain, terutama Ratmi. Selain itu, Susi sangat membenci Ratmi. Jika di season 1 dan 2, ia bekerja sebagai cleaning service. Setelah resign, ia membuka warteg tidak jauh dari OK TV.
Sekretaris HRD yang baru menggantikan Saschya. Tak seperti Saschya yang tulalit dan tidak pernah mengerjakan apa-apa selain mbaca majalah dan mengurusi kukunya, Ismi terlihat sangat profesional dalam pekerjaannya. Namun pada beberapa episode terakhir, dia resign dari OK TV. Sepeninggal Ismi, posisi sekretaris HRD kembali digantikan oleh Eva.
Satu-satunya karyawan OK TV yang memakai jilbab, karakternya kurang lebih sama seperti Bani, Airin dan Nanda di season 1.
Berbeda dengan Ismi dan Rania yang ditempatkan di bagian HRD, cowok berwajah ganteng ini ditempatkan di bagian Finance. Namun biasanya dia jarang berbicara, sepanjang cerita OB OK, Indra merupakan satu-satunya karyawan laki-laki di OK TV yang tidak pernah mendapatkan hukuman oleh Pak Taka. EpisodeReferensi
Pranala luar
|