Share to:

 

Operasi Faustschlag

Perang Sebelas Hari
Bagian dari Front Timur Perang Dunia I

Pasukan Austria-Hungaria memasuki Kamianets-Podilskyi di Ukraina Barat
Tanggal18 Februari – 3 Maret 1918
LokasiRusia Barat, Ukraina, Belarus, Baltik
Hasil Kemenangan besar Blok Poros
Pihak terlibat
Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia Rusia
Tokoh dan pemimpin
Kekaisaran Jerman Max Hoffmann Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia Nikolai Krylenko
Kekuatan
53 divisi

Operasi Faustschlag ("Operasi Tonjokan Kepalan Tangan"), juga disebut Perang Sebelas Hari,[1] adalah serangan besar yang dilancarkan oleh Blok Poros di Front Timur pada masa akhir Perang Dunia I.

Pasukan Rusia tidak mampu melawan secara efektif akibat kekacauan yang ditimbulkan oleh Revolusi Rusia dan Perang Saudara Rusia yang meletus sesudahnya. Maka dari itu, pasukan Blok Poros dapat merebut banyak sekali wilayah di kawasan Baltik, Belarus, dan Ukraina, sehingga kaum Bolshevik Rusia terpaksa menandatangani Perjanjian Brest-Litovsk.

Catatan kaki

  1. ^ Mawdsley (2007), hlm. 35

Daftar pustaka

Kembali kehalaman sebelumnya