Ortografi bahasa HungariaOrtografi bahasa Hungaria (bahasa Hungaria: helyesírás, arti: 'tulisan yang benar') mengandung aturan penulisan dalam bentuk bahasa Hungaria standar. Sistem ini juga menjelaskan pengejaan kata-kata leksikal, kata benda yang benar dan kata-kata asing (kata pinjam), dengan sufiks dalam komposisi bahasa, juga tanda baca, singkat, kolasi (pemyusunan alfabetis), dan informasi lain (seperti bagaimana cara menulis tanggal).
AlfabetBahasa Hungaria ditulis menggunakan Alfabet Hungaria, versi perpanjangan dari Alfabet Latin.[1] Huruf-hurufnya biasanya digunakan untuk mengindikasikan suara,[2] kecuali disaat morfem akan ditandai (lihat dibawah). Ekstensi dari alfabet yakni berupa digraf (dwihuruf) ataupun trigraf (trihuruf) untuk konsonan[3] dan vokal ditunjukkan dengan diakritik. Konsonan panjang ditandai oleh penggandaan huruf (contoh, l > ll dan sz > ssz)[4] sementara vokal panjang memiliki aksen tirus (contoh, o > ó) atau umlaut dari suatu huruf diganti dengan aksen tirus ganda (ö, ü > ő, ű).[5] hanya huruf pertama dari digraf dan trigraf yang dikapitalisasi saat menulis huruf kapital, namun semua huruf dikapitalisasi dalam akronim dan inskripsi "semuanya-kapital".[6] Huruf q, x, y, w merupakan bagian dari ekstensi alfabet bahasa Hungaria dan sangatlah jarang ditemui dan digunakan pada kata-kata bahasa Hungaria. Biasanya huruf-huruf ini digantikan oleh kv, ksz, i, v (hanya x yang secara relatif mudah dijumpai dalam bentuk aslinya, contoh, taxi). Ch bukanlah bagian dari alfabet, namun masih terdapat pada beberapa kata (seperti technika, 'teknologi' atau 'teknik').[7] dalam nama panggilan tradisional, digraf lain mungkin dapat ditemui, baik untuk vokal dan konsonan.[8] Alfabet bahasa Hungaria (yang diperluas) adalah sebagai berikut:
Empat pedoman ejaanOrtografi bahasa Hungaria didasarkan pada pedoman utama: pengucapan,[9] analisa kata (bercermin dari komposisi morfem),[10] menjaga tradisi[11] dan kesederhanaan (simplifikasi).[12] Pedoman pertama dalam sistem penulisan bahasa Hungaria adalah fonemik, contoh, huruf didasarkan pada fonem (suara) dan faktor lain yang berkaitan dengan suara. Dalam beberapa kasus, panjang dari vokal dan konsonan tidaklah sama dari suara dan penulisan (contoh, szúnyog [suɲog] 'nyamuk', küzd [kyːzd] 'bertarung', állat [aːlɒt] 'hewan', egy [eɟː] 'satu').[13][14] ReferensiDaftar pustaka
|