Share to:

 

Paroki Santo Fransiskus Asisi, Parenggean

Paroki Santo Fransiskus Asisi, Parenggean
LokasiJl. Kalikasa Km. 1[1] Parenggean, Kotawaringin Timur,
Kalimantan Tengah
Sejarah
Didirikan27 Oktober 1985
DedikasiFransiskus dari Assisi
Administrasi
KeuskupanKeuskupan Palangka Raya
Klerus
Imam yang bertugasPastor Filemon Amel, MSF[1]
Imam rekanPastor Handy Saputra, MSF[1]

Paroki Santo Fransiskus Asisi Parenggean (sebelumnya bernama Paroki Ecce Homo) adalah sebuah paroki dari Gereja Katolik Roma di Keuskupan Palangka Raya; pusat paroki terletak di Kecamatan Parenggean, di Kabupaten Kotawaringin Timur - Kalimantan Tengah. Paroki Parenggean merupakan pemekaran dari Paroki Santo Yohanes Bosco, Sampit; saat masih menjadi stasi namanya yaitu Stasi Palangan. Kemudian sejak 27 Oktober 1985, Stasi Palangan resmi berdiri sendiri menjadi Paroki Ecce Homo Parenggean; pastor paroki pertama adalah Pastor Willibald Pfeufer, MSF—salah seorang pastor sukarelawan yang membantu penyelamatan saat Konflik Sampit tahun 2001.[2] Sampai saat ini Paroki Parenggean masih digembalakan oleh para imam dari tarekat Misionaris Keluarga Kudus (MSF).[1] Pada tahun 2014, Gereja Ecce Homo Parenggean berganti nama menjadi "Gereja Santo Fransiskus Asisi Parenggean".[3]

Referensi


Kembali kehalaman sebelumnya