Pemilihan umum Lesotho 2015
Pemilihan umum di Lesotho diselenggarakan pada tanggal 28 Februari 2015 untuk memilih 120 kursi bagi Majelis Nasional, majelis rendah dalam Parlemen Lesotho. Pemilu ini diadakan lebih lambat dua tahun dari jadwal yang telah ditentukan karena krisis politik 2014.[1] Setelah mediasi yang difasilitasi oleh Southern African Development Community (SADC),[2] Raja Letsie III, dengan saran dari Perdana Menteri Tom Thabane, membubarkan Parlemen Kedelapan dan mengadakan pemilu awal.[3] Lesotho menggunakan sistem pemilihan perwakilan proporsional anggota-campuran. Lebih dari 1,2 juta pemilih terdaftar di Independent Electoral Commission.[4] Angkatan bersenjata ditugaskan di tempat pemungutan suara pada hari pemilihan.[5] Partai oposisi Kongres Demokratik membentuk pemerintahan koalisi karena tak ada partai yang meraih suara mayoritas.[6] Partisipasi pemilih adalah 46.61%. Hasil
Referensi
Pranala luar |