Pemilihan Presiden Afghanistan diadakan pada tanggal 9 Oktober 2004. Hamid Karzai memenangkan pemilu dengan 55.4% suara, tiga kali lebih banyak daripada calon lainnya. Dua belas calon lainnya menerima kurang dari 1% suara. Diperkirakan bahwa hampir 12 juta pemilih di Afghanistan terdaftar untuk memberikan suara. Pemilihan itu diawasi oleh Badan Manajemen Pemilu Bersama, yang diketuai oleh Zakim Shah dan dampingi oleh Ray Kennedy sebagai wakil ketua, seorang pekerja di Amerika untuk PBB.[1][2][3][4][5][6][7][8]
Setelah beberapa tuduhan kecurangan yang beredar pada hari pemilu, lima belas kandidat menyatakan bahwa mereka telah memboikot pemungutan suara, tetapi aksi boikot tersebut dibubarkan ketika PBB berencana membangun kelompok kecil tiga orang untuk menyelidiki tuduhan penyimpangan tersebut. Kelompok kecil tersebut termasuk mantan diplomat dari Kanada, ahli pemilu dari Swedia, dan anggota ketiga yang disebut Uni Eropa.
Tanggal tersebut awalnya ditetapkan pada 5 Juli 2004. Tetapi pemilu ditunda dua kali, pertama sampai September, dan kemudian sampai Oktober. Calon presiden juga dinominasikan sebagai dua calon wakil presiden. Beberapa kandidat menggunakan kesempatan ini untuk mengimbangi daftar calon partai yang berkaitan dengan Afghanistan sebagai tiga komunitas etnis utama. Jika tidak ada calon yang mencapai 50% suara, pemilihan lanjutan akan diberlakukan. Ini adalah pemilihan secara langsung yang diselenggarakan pertama kali di Afghanistan. Pada tahun 1965 dan 1969, ada jajak pendapat legislatif, tetapi pemilihan dilakukan secara tidak langsung.
Beberapa kandidat yang terdaftar pada pemungutan suara diidentifikasi sebagai calon independen meskipun afiliasi diakui sebagai partai politik atau kelompok (ditunjukkan dalam braket).
Calon yang ditandai tanda bintang didukung oleh Hamid Karzai tanggal 6 Oktober, pada hari terakhir kampanye; tetapi nama-nama mereka masih pada surat suara.
Terdapat satu calon kandidat perempuan (Massouda Jalal).
^
Andrew North (2004-07-24). "Afghan candidate list published". BBC News. Diakses tanggal 2010-01-25. Zakim Shah, the chairman of the joint electoral management body, said 23 people had met the Monday deadline to register for the October poll.
^"Afghan presidential poll on October 9". Daily Times (Pakistan). 2004-07-10. Diakses tanggal 2010-01-25. But parliamentary polls, which were meant to have been held at the same time, will be delayed until April, Zakim Shah, the chairman of the Joint Electoral Management Body (JEMB), said in an announcement on state-run Kabul TV.
