Pemilihan umum Presiden Jerman 2017
Pemilihan umum Presiden Jerman 2017 merupakan salah satu pemilihan umum yang ada di Jerman selain Pemilihan umum federal Jerman 2017. Pemilihan kali ini memilih Presiden Jerman untuk periode 2017-2022 sekaligus memilih Presiden Jerman keduabelas yang dimenangkan oleh mantan menteri luar negeri Frank-Walter Steinmeyer dari Partai Demokrat Sosial Jerman (SPD) yang secara bersamaan membentuk koalisi dengan Persatuan Demokrat Kristen Jerman / Uni Sosial Kristen di Bayern, Aliansi 90/Partai Hijau, dan Partai Demokratis Bebas (Freie Demokratische Parti).[1][2] Konstitusi Jerman sendiri mengamanatkan bahwa suatu sidang istimewa akan diselenggarakan untuk memilih presiden dan terdiri dari 630 anggota legislatif di Bundestag (kabinet rendah Jerman) dan jumlah seimbang dari perwakilan masing-masing negara federal.[3] Pada pemilihan ini, Presiden Joachim Gauck menyatakan diri tidak mengikuti pemilihan umum akibat faktor usia dan pensiun pada 18 Maret 2017.[2] Presiden dipilih berdasarkan konvensi parlemen federal yang dipimpin oleh Norbert Lammert.[2][1] Daftar CalonBerikut adalah daftar calon yang ikut serta dalam Pemilihan umum Presiden Jerman 2017: Frank-Walter SteinmeierMantan Menteri Luar Negeri. Didukung oleh koalisi Jamaika: CDU/CSU, Aliansi 90/Partai Hijau, FDP dan SPD sehingga koalisi ini menjadi koalisi lampu lalu lintas. Christoph ButterweggeLahir pada 1951 dan didukung oleh Die Linke (The Left).[4] Seorang profesor ilmu politik spesialis pakar kemiskinan dari Universitas Koln dan mantan anggota Partai SPD sejak 1970 hingga 2005.[4][5][6][7]Salah satu pemikirannya berfokus pada perbedaan kasta/kelas sosial yang ada di Jerman.[6] Albrecht GlaserDidukung oleh Alternative fur Deutschland (AfD).[8] Sebelumnya merupakan Calon Wakil Parlemen (Bundestag) yang diajukan AfD.[8][9] Salah satu kontroversi terkait pencalonan dirinya adalah sikapnya yang anti-Islam meskipun organisasi masyarakat Islam di Jerman (ZMD (Zentralrat der Muslime in Deutschland)) berusaha menerima fakta ini.[10] Seluruh anggota dari AfD tidak memberikan sambutan berdiri (standing applause) ketika Frank-Walter Steinmeier memenangkan pemilihan presiden. Alexander HoldMerupakan salah satu tokoh pertelevisian di Jerman dan dianggap sebagai perwakilan kaum liberal dan kelas menengah.[11] Engelbert SonnebornSalah satu calon yang menjanjikan waktu bebas, internet bebas, serta pemasukan yang rasional. Merupakan ayah dari politisi Martin Sonneborn. Didukung oleh Pirate Party Jerman dan Asosiasi Pemilih Schleswig Selatan.[12] Garis Besar Deskripsi Para Calon
Komposisi Anggota Parlemen Federal
Perolehan SuaraFrank-Walter Steinmeier terpilih dengan jumlah suara sebanyak 931 (73,89 %) diikuti Christoph Butterwegge dengan suara sebanyak 128 (10,16 %). Suara tidak sah sebanyak 14 dan abstain sejumlah 103.[2]
Referensi
|