Share to:

 

Penyeragaman (teori himpunan)

Dalam teori himpunan, sebuah cabang matematika, aksioma penyeragaman merupakan sebuah bentuk lemah dari aksioma pemilihan. Ini menyatakan bahwa jika adalah sebuah himpunan bagian dari , dimana dan adalah ruang Polish, maka terdapat sebuah himpunan bagian dari yang merupakan sebuah fungsi parsial dari ke , dan yang ranahnya (himpunan semua sehingga ada) sama

Seperti sebuah fungsi disebut sebuah fungsi penyeragaman untuk , atau sebuah penyeragaman dari

Penyeragaman mengenai relasi (berwarna biru terang) oleh fungsi (berwarna merah).


Untuk melihat hubungan dengan aksioma pemilihan, amatilah bahwa dapat dianggap sebagai menghubungkan, untuk setiap unsur , sebuah himpunan bagian . Sebuah penyeragaman kemudian ambil tepatnya satu unsur dari masing-masing himpunan bagian, setiap kali himpunan bagiannya adalah takkosong. Demikian, memungkinkan himpunan sembarang dan (daripada ruang Polish) akan membuat aksioma penyeragaman setara dengan aksioma pemilihan.

Sebuah kelas titik dikatakan memiliki sifat penyeragaman jika setiap relasi di dapat diseragamkan oleh sebuah fungsi parsial di . Sifat penyeragaman disiratkan oleh sifat skala, setidaknya untuk kelas titik memadai bentuk tertentu.

Ini diikuti dari teori himpunan Zermelo–Fraenkel sendiri bahwa dan memiliki sifat penyeragaman. Ini diikuti dari keberadaan kardinal besar yang cukup bahwa

  • dan memiliki sifat penyeragaman untuk setiap bilangan asli .
  • Oleh karena itu, kumpulan himpunan projektif memiliki sifat penyeragaman.
  • Setiap relasi di dapat diseragamkan, tapi tidak diperluakan oleh sebuah fungsi di . Faktanya, tidak memiliki sifat penyeragaman (dengan setara, tidak memenuhi aksioma penyeragaman).
    • (Catatan: trivialnya bahwa setiap relasi di dapat diseragamkan di , asumsi memenuhi aksioma pemilihan. Poinnya adalah bahwa setiap relasi dapat diseragamkan dalam suatu model dalam transitif di mana aksioma determinasi berlaku.)

Referensi

Kembali kehalaman sebelumnya