Penyerangan Goa Selarong (1825)
Penyerangan Goa Selarong adalah sebuah penyerangan terhadap Markas Utama Diponegoro di Selarong. Penyerangan ini dibagi atas tiga 3 serangan dan semua penyerangan itu gagal untuk menangkap Pangeran Diponegoro dan juga gagal merebut Markas. Latar BelakangSetelah Markas Diponegoro yang berada di Tegalrejo diserang dan dibakar oleh Belanda. Diponegoro lalu mendirikan markas di Gua Selarong disana ia merancang dan membuat strategi jalannya peperangan,setelah Belanda mengetahui adanya markas disana Belanda merencanakan penyerangan disana.[1] PenyeranganSerangan Pertama dipimpin oleh Kapten Bouwes pada 25 Juli 1825 namun serangan ini gagal sebanyak 215 Prajurit Belanda menyerah. Serangan Kedua dipimpin oleh Mayor Sellwinj dan Letnan Kolone Achenbac dan serangan ketiga 4 November 1825. Namun serangan ini tetap berujung gagal karena tidak dapat menangkap Pangeran Diponegoro dan merebut markas. Setiap kali pasukan Belanda menyerang Pasukan Pangeran Diponegoro selalu menghilang. [2] Referensi
|