Persatuan Wartawan Indonesia Reformasi
Persatuan Wartawan Indonesia Reformasi dikenal pula dengan nama PWI Reformasi adalah organisasi profesi wartawan yang bersifat independen.[1] PWI Reformasi didirikan pada tanggal 21 November 1998 di Yogyakarta dan dikukuhkan dalam Kongres Nasional I di Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, pada tanggal 23 Maret 2000.[1] PWI Reformasi diketuai oleh Hussen Gani Maricar dari Tabloid Inspirasi yang menjabat sebagai ketua umum dengan masa bakti 2010-2014.[2] Latar belakangPWI Reformasi merupakan organisasi yang semula tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI).[2][3][4] Pada tahun 1998, beberapa anggota PWI keluar dari organisasi dan menderikan organiasi baru bernama Persatuan Wartawan Indonesia Reformasi atau PWI Reformasi.[2][3][4] Beberapa tokoh penting dalam PWI Reformasi adalah Dahlan Iskan dan Rosihan Anwar.[4] Berdirinya PWI Reformasi ini dikarenakan PWI telah dianggap sebagai organisasi wartawan yang terkooptasi secara politik dengan kekuasaan rezim Orde Baru.[2][3][4] Terkooptasinya PWI dengan rezim orde baru dianggap telah menghilangkan integritas, independensi, dan profesionalisme profesi wartawan.[2][3][4] Kemudian pada 21 November 1998, PWI Reformasi dideklarasikan dalam seminar sehari bertajuk "Wartawan Menggugat" di Yogyakarta.[2][3][4] Setelah melakukan konsolidasi, dua tahun kemudian PWI Reformasi menggelar Kongres Nasional pertama sebagai pengukuhan organisasi.[2][3][4] KeanggotaanPWI-Reformasi beranggotakan wartawan nasional dari seluruh Indonesia, yang bekerja di berbagai media, seperti di media cetak, radio, televisi, maupun multimedia.[5] Lihat pulaReferensi
|