Share to:

 

Puspa patuk

Puspa patuk
Amaryllis belladonna
Klasifikasi ilmiah
Domain:
Kerajaan:
(tanpa takson):
(tanpa takson):
(tanpa takson):
Ordo:
Famili:
Subfamili:
Tribus:
Genus:
Amaryllis

Spesies tipe
Amaryllis belladonna
L.
Spesies[1][2]
Kebun amarilis

Puspa patuk , kembang brojol atau brambang procot (amaryliis sp) merupakan tanaman hias yang populer. Tanaman ini memiliki bermacam-macam warna. Puspa patuk biasannya dijumpai di pekarangan ataupun ditanam dalam pot. Para orang Yunani menyebut bunga ini Amarullis yang memiliki arti "kemegahan" atau "berkilau". Untuk pria, amarilis berarti kuat dan percaya diri, bagi wanita memiliki arti kecantikan. Bunga ini memiliki bentuk seperti bintang dan terompet sehingga melambangkan kebanggaan.[3][4]

Di Indonesia, tanaman ini dapat dijumpai di banyak daerah. Bunga amarilis biasannya mulai bermekaran pada awal musim penghujan. Biasanya bunga ini hanya dapat bertahan selama 2–3 minggu akibat terpapar air hujan sehingga bunganya mudah rusak.[5]

Galeri

Amaryllis belladonna
Amaryllis belladonna
Amaryllis belladonna

Referensi

  1. ^ "Amaryllis L". Plants of the World Online. Royal Botanic Gardens, Kew. Diakses tanggal 2020-10-19. 
  2. ^ "Amaryllis belladona L". Plants of the World Online. Royal Botanic Gardens, Kew. Diakses tanggal 2020-10-19. 
  3. ^ "Legenda, Makna dan Fakta Bunga Amarilis - BibitBunga.com". Bibit Bunga. 2017-04-13. Diakses tanggal 2018-12-28. 
  4. ^ "Kisah Bunga Amarilis, Bunga Yang tumbuh Satu Tahun Sekali". Indonesia Environment & Energy Center (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-12-31. 
  5. ^ Pangaribowo, Wisang Seto (2018-11-23). Lufityanti, Gaya, ed. "Kebun Bunga Amarilis di Gunungkidul Kembali Diserbu Wisatawan". Tribunnews.com. Diakses tanggal 2018-12-28. 
Kembali kehalaman sebelumnya