Putri Augusta, Adipatni Cambridge
Putri Augusta dari Hessen-Kassel (bahasa Jerman: Auguste Wilhelmine Luise von Hessen-Kassel; 25 Juli 1797 – 6 April 1889) adalah istri dari Pangeran Adolphus, Adipati Cambridge, anak kesepuluh dan putra ketujuh dari George III dari Britania Raya dan Charlotte dari Mecklenburg-Strelitz. Ia adalah menantu George III dengan umur terpanjang, dan nenek dari Mary dari Teck, istri dari George V. Kehidupan awalPutri dan Landgravine Augusta dari Hessen-Kassel, putri ketiga dari Landgraf Frederick dari Hessen-Kassel dan istrinya, Putri Caroline dari Nassau-Usingen, lahir di Kastil Rumpenheim (bahasa Prancis: Château de Rumpenheim, bahasa Jerman: Rumpenheimer Schloss), Offenbach am Main, Hessen. Melalui ayahnya, ia adalah cicit dari George II dari Britania Raya, kakeknya menikah dengan putri George II, Mary. Kakak laki-laki ayahnya adalah Landgraf Hessen-Kassel. Pada 1803, gelar pamannya dinaikkan menjadi Elektor Hessen — di mana semua cabang Kassel dari dinasti Hessen memperoleh kenaikan derajat di hierarki. PernikahanPada 7 Mei, di Kassel, dan kemudian, pada 1 Juni 1818 di Istana Buckingham, Putri Augusta menikahi sepupu keduanya, Adipati Cambridge, ketika ia berusia 20 tahun dan Adipati Cambridge berusia 44 tahun. Setelah pernikahan mereka, Putri Augusta meperoleh gelar HRH The Duchess of Cambridge (bahasa Indonesia: Yang Mulia Istri Adipati Cambridge). Adipati dan Istri Adipati Cambridge memiliki tiga anak. Dari 1818 sampai aksesi Ratu Victoria dan perpisahan mahkota Britania Raya dan Hannover pada 1837, Istri Adipati Cambridge tinggal di Hannover, di mana Adipati menjabat sebagai viceroy atas nama saudara laki-lakinya, George IV dan William IV. Pada 1827, Augusta mengijinkan bahwa desa baru yang didirikan pada 3 Mei 1827 dan untuk dihuni dalam proses budidaya dan kolonisasi moorland di selatan Bremervörde, akan menyandang namanya. Pada 19 Juni, administrasi High-Bailiwick of Stade Hannover memberitahukan kepada penduduk desa bahwa ia menyetujui nama Augustendorf untuk munisipalitas mereka (sejak 1974, itu adalah wilayah komponen Gnarrenburg). Adipati dan Istri Adipati Cambridge kembali ke Britania Raya, di mana mereka tinggal di Cambridge Cottage, Kew, dan kemudian di Istana St James. Istri Adipati Cambridge meninggal pada usia 91 tahun. Ratu Victoria menulis tentang kematiannya: "Sangat sedih, meski bukan untuknya. Tetapi ia adalah yang terakhir dari generasinya, & saya tidak lagi memiliki siapapun di atas saya." Dia dimakamkan di Gereja St. Anna, Kew, tetapi jenazahnya kemudian dipindahkan ke Kapel St. George, Istana Windsor.[1] Gelar dan gaya
ReferensiWikimedia Commons memiliki media mengenai Princess Augusta, Duchess of Cambridge.
|