Rumah BonaparteLa Maison Bonaparte[1] (bahasa Korsika dan Italia: Casa Buonaparte) adalah rumah leluhur keluarga Bonaparte. Bangunan ini terletak di Rue Saint-Charles di Ajaccio, pulau Korsika. Rumah ini hampir terus-menerus dimiliki oleh anggota keluarga dari tahun 1682 hingga 1923. SejarahKakek buyut Napoleon Bonaparte yaitu Giuseppe Bonaparte pertama kali pindah ke Casa Buonaparte pada tahun 1682. Awalnya, kepemilikan rumah ini terbagi-bagi. Namun, setelah Giuseppe menikah dengan Maria Colonna di Bozzi, yang memiliki sebagian dari rumah ini, ia membeli bagian-bagian yang tersisa. Rumah ini kemudian diperluas dan dihias kembali oleh Carlo Buonaparte setelah pernikahannya dengan Maria Letizia Ramolino. Dengan pengecualian Joseph Bonaparte, semua anak-anak mereka lahir di Casa Buonaparte.[2] Delapan tahun setelah kematian Carlo Bonaparte pada tahun 1785, keluarga mengalami masalah setelah terdapatpeningkatan reaksi dar pemimpin nasionalis, Pasquale Paoli dan terpaksa melarikan diri ke daratan Prancis.[3] Pengikut Paoli melakukan penjarahan dan membakar banyak bagian dari Casa Buonaparte. Setelah kedatangan Laksamana Samuel Hood, perwira tentara Inggris juga bermarkas di rumah ini. Menurut legenda, Hudson Lowe pernah tinggal di bangunan ini dalam waktu singkat; namun, berita ini tidak diketahui kebenarannya. Setelah penarikan pasukan Inggris dari Korsika pada 1797, keluarga Bonaparte kembali ke Casa Buonaparte dan memulai perbaikan dan perombakan dengan dana yang disediakan oleh Direktori Prancis. Ketika keluarga Bonaparte meninggalkan Korsika lagi pada tahun 1799, mereka menitipkan rumah ini kepada ibu susu Napoleon, Camilla Ilari. Napoleon kemudian mewariskan rumah ini kepada sepupu ibunya, André Ramolino, yang memberikan rumahnya sendiri kepada Camilla sebagai bagian dari pertukaran. Kemudian, awalnya Maria dan kemudian Joseph mengambil alih rumah kepemilikan rumah ini. Pada tahun 1852, putri Joseph, Zénaïde memberikan Casa Buonaparte kepada Napoleon III dan Ratu Eugénie. Eugénie memperbaharui dan memperluas rumah ini dalam rangka perayaan 100 tahun kelahiran Napoleon. Dia kemudian memberikan rumah ini kepada Pangeran Victor Napoleon Bonaparte yang menyumbangkan rumah ini kepada Pemerintah Prancis. Pada tahun 1967, rumah ini dijadikan museum dan dinyatakan sebagai sebuah museum nasional.[4] Referensi
|