SMP PL Domenico Savio

Kontributor utama artikel ini tampaknya memiliki hubungan dekat dengan subjek. Artikel ini mungkin perlu dirapikan agar mematuhi kebijakan konten Wikipedia, terutama dalam hal sudut pandang netral. Silakan dibahas lebih lanjut di halaman pembicaraan artikel ini. (Maret 2024) (Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini)

SMP PL Domenico Savio Semarang
Informasi
Jenis	SMP Swasta
Akreditasi	A
Kepala Sekolah	Br. Antonius Parjana FIC
Jumlah kelas	33
Kurikulum	Merdeka
Jumlah siswa	1043
Alamat
Lokasi	Jl. DR. Sutomo No.6, Barusari, Kec. Semarang Sel., Kota Semarang, Jawa Tengah 50245, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia
Tel./Faks.	(024) 831 5609
Koordinat	-6.986560233099108, 110.40976737651272
Situs web	https://domsav.pangudiluhur.sch.id/
Institusi	Yayasan Pangudiluhur
Moto
Moto	Allah adalah Kasih

SMP Pangudiluhur Domenico Savio adalah SMP di Semarang. Sekolah ini terletak di Jl. Dr. Sutomo No.6, Barusari, Kec. Semarang Sel., Kota Semarang, Jawa Tengah 50245. Sekolah ini terletak dalam satu kompleks dengan SD Pangudi Luhur Bernardus, Bruderan FIC Randusari, dan Keuskupan Agung Semarang, membuat kompleks ini menjadi ikon karya Bruder FIC dan Pangudi Luhur dalam karya pendidikan di Semarang. SMP PL Domenico Savio adalah sekolah berbasis ajaran Kristen Katolik Roma, namun beberapa siswa yang berkepercayaan yang berbeda juga diterima dalam sekolah ini walaupun pembelajaran dan kebiasaan dalam sekolah ini dilakukan secara Katolik.^[1][2][3]

Dalam catatan sejarah, sebelum kehadiran FIC di Semarang, telah hadir lebih dahulu para Suster Franceskanes dengan beberapa sekolah di antaranya sekolah ELS (Europe Lagere School), MULO (Meer Uitgebreid Lager Onderwicjs), Kweekschool (sekolah pendidikan guru), rumah piatu para Bruder Aloysius (Oudenbosch) dan beberapa HIS (Holland Indische School) milik Yayasan Kanisius^[1]

Kerinduan masyarakat Katolik di Semarang sangat kuat akan kehadiran para Bruder FIC di tanah Jawa pada 20 September 1920. Setelah melihat dan mengetahui perkembangan FIC di Ambarawa dan misi di Semarang baru bisa dimulai pada tahun 1934 (Lih. Donum Desorsum hal 84).^[1]

Secara historis SMP PL Domsav merupakan pewaris dari sekolah sebelumnya. Saat Gereja di Semarang mulai berkembang, tahun 1927 lapangan Randusari dibeli. Belajar dari keberhasilan sekolah MULO di Ambarawa tahun 1928, Semarang berkehendak mendirikan MULO dengan nuansa Katolik. Setidaknya rapat persiapan MULO telah dimulai bulan Maret 1934. Rapat persiapan dihadiri Superior Misi, Pengurus Kanisius, Bruder August dan Bruder Bonifasius.^[1]

Secara resmi biara Randusari berdiri dimulai 1 September 1934 dan waktu itu perhatian utama berpusat pada HCS (Holand Chines School) merupakan hal baru bagi misi FIC sebagai karya pastoral di tengah masyarakat Tionghoa di Semarang. Upaya para Bruder FIC berusaha menyelami lebih dalam akan kultur yang berbeda dengan sebelumnya.^[1]

Kisah harus berkehendak lain dengan kehadiran MULO di Semarang. Joachim van der Linden membahasakan sebagai gerbang menuju hari depan yang gemilang. Tahun 1934 menjadi tonggak bersejarah gedung MULO yang kelak diwariskan pada SMP PL Domsav. MULO menjadi sekolah tanpa subsidi karena masa krisi keuangan dan yayasan Kanisius menganggap penting proyek MULO dengan membangun lima ruang kelas di tahun 1934. Sebagai pelopor pembangunan gedung MULO Randusari adalah Bruder Bonifasius dan Bruder Marcellianus. Mereka berdua telah memulai dasar dari nol bahkan dalam situasi keuangan yang tidak mencukupi. Menjadi moment penting bagi MULO Randusari, visitasi Bruder Christinus mengambil sejumlah keputusan bahwa MULO akan menempati gedung bertingkat dua berkerangka besi.^[1]

Gedung sekolah dibangun awal tahun 1936 oleh seorang arsitek Belanda Van Ayen, dan pembangunan gedung selesai pada 1 Agustus 1936. Sekolah ini terletak di sebelah selatan Biara FIC Randusari yang telah selesai dibangun terlebih dahulu. Gedung yang selesai dibangun digunakan sebagai Sekolah Dagang atau sekolah Perniagaan ( Handel School). Angkatan pertama sebanyak 20 orang, tahun kedua 30 murid, tahun 1938 sebanyak 74 murid dan 33 diantaranya Katolik dan tahun 1939 sebanyak 97 murid. Sepuluh tahun berikutnya (1947) Bruder Bonifasio, FIC membuka sekolah MULO dengan gedung yang sama menjadi Middle Bar School.^[1]

Dalam perkembangannya menjadi SMP PL Domsav. Sekolah yang sangat bagus dan memiliki peralatan penunjang pelajaran Ilmu Alam yang sangat lengkap pada waktu itu. Nama SMP Domenico Savio diberikan oleh Bruder Octavius Steune, FIC yang menjabat sebagai kepala sekolah. Pada awalnya nama Domenico Savio hanya untuk gedung depan karena gedung belakang untuk SGA yang selanjutnya SGA pindah ke Candi yang saat ini menjadi SMA PL Don Bosko. Salah satu ciri dari sekolah bruderan waktu itu adalah murid-muridnya semua putra, termasuk juga tenaga gurunya. Sesuai dengan perkembangan zaman, pada tahun 1973 SMP PL Domsav mulai menerima murid putri.^[1]

Minat masyarakat untuk menyekolahkan putra-putrinya di SMP PL Domsav sangat besar sehingga sekolah ini mengalami kelebihan murid. Untuk mengatasi hal tersebut, maka dibukalah SMP PL Domsav II yang menempati sebagaian lokal SPG Don Bosko. Kemudian, pada tahun 1978 SMP PL Domsav I dan II bergabung kembali dengan pengaturan, kelas I menempati gedung depan, kelas III menempati gedung belakang, dan untuk kelas II di gedung depan tetapi masuk siang.^[1]

Pada tahun 2008 SMP PL Domenico Savio menyelesaikan pembangunan gedung baru untuk kelas II. Dengan demikian, mulai tahun ajaran 2008/2009 semua siswa kelas I, II, dan III (sekarang VII, VIII, dan IX) masuk pagi. Jumlah kelas yang ada untuk kelas VII, VIII, dan IX masing-masing 11 kelas.^[1]

SMP Pangudiluhur Domenico Savio sebagai sekolah swasta tentunya memiliki fasilitas dan/atau fasilitator yang berkualitas.^[2][3]

(Data Rekap Per Tanggal 14 September 2024)

Sarana/Prasarana	Jumlah
Ruang Kelas	33
Laboratorium	3
Perpustakaan	1
Sanitasi Siswa	6
Luas Tanah	15,320m²
Guru	53
Siswa Laki-Laki	512
Siswa Perempuan	531
Rombongan Belajar	33
Daya Listrik	229,500
Akreditasi	A

Domenico Savio (Bahasa Inggris : Dominic Savio) adalah seorang remaja asal Italia yang merupakan siswa dari Santo Yohanes Bosco yang hidup pada tahun 1842 sampai dengan tahun 1857. Hidupnya relatif singkat. Ia meninggal pada usia 15 tahun. Selama hidupnya banyak teladan yang telah ia perbuat jauh melampui anak-anak seusianya. Ia telah dengan semangat mencapai hidup suci dan sempurna. Banyak teladan dan pedoman hidup yang patut kita teladani sebagai penerus jejaknya.

Orang tuanya sangat mementingkan pendidikan religius bagi Domenico sejak awal. Ia pun sudah diperbolehkan menyambut Komuni Pertama pada usia tujuh tahun, sedangkan pada masa itu anak yang telah berumur 12 tahun baru diizinkan. Domenico sangat girang dan hari itu adalah hari yang terindah dalam hidupnya. Ia sadar bahwa Tuhan mencintai dirinya secara istimewa. Dalam usianya yang masih sangat muda, ia telah membuat empat janji yang merupakan pedoman hidupnya dan tak pernah ia melanggar selama hidupnya

Logo dari SMP PL Domenico Savio memiliki makna :

• Bintang : Ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa
• Salib : Berdasarkan ajaran Yesus Kristus
• Buku dan Pena : Ilmu Pengetahuan Manusia
• Kapas dan Padi : Keadilan dan Kemakmuran
• Tiga Lingkaran : Kesehatan Jasmani dan Kerja Sama

Arti keseluruhan dari logo SMP PL Domenico Savio adalah agar selalu menuntun ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dijiwai oleh ajaran Kristus yakni cinta kasih untuk membangun masyarakat adil dan makmur, sehat jasmani dan rohani dengan bekerjasama dengan semua pihak yang terkait demi keluhuran Tuhan^[4][5]

SMP PL Domenico Savio memiliki ekstrakulikuler yang beraneka ragam. Ekstrakulikuler pilihan diharuskan untuk diikuti setiap siswa guna meningkatkan kemampuan siswa diluar dunia pendidikan intrakulikuler.^[6][4]

Pramuka adalah salah satu ekstra kurikuler yang wajib diikuti oleh peserta didik kelas VII dan VIII. Kegiatan ini bertujuan melatih kemandirian dan tanggung jawab peserta didik. Untuk mengetahui tingkat kemandirian peserta didik dan sekaligus sebagai ajang untuk pelantikan anggota baru, maka pada setiap awal tahun ajaran diadakan kegiatan “Persami” atau perkemahan Sabtu – Minggu. Dan di akhir tahun, kelas VIII, akan diadakan kemah bersama.

Kegiatan ekstra seni rupa ini sebagai salah satu bentuk kegiatan atau sarana untuk membantu peserta didik dalam pengembangan potensi diri di bidang seni khususnya seni rupa yang mereka miliki, dan mampu menghargai dan menghormati karya orang lain sebagai perwujudan karya nyata selain berkreasi juga mengapresiasi karya seni. Peserta kegiatan seni rupa adalah semua peserta didik SMP PL Domenico Savio kelas VII dan VIII yang berminat dibidang seni khususnya seni rupa, dan tidak mempunyai kesamaan waktu/ jadwal kegiatan ekstra yang diwajibkan.

Suara manusia yang dialunkan dengan baik dan merdu akan melahirkan keindahan dan kenikmatan yang luar biasa. Banyak orang yang mencintai seseorang karena keindahan suaranya. Apalagi bila dipadukan, sehingga menimbulkan keharmonisan serta keindahan. Suara tersebut dapat menciptakan kenyamanan dan ketentraman batin. Paduan suara merupakan kegiatan ekskul yang melatih peserta didik dalam berolah vokal serta melatih peserta didik untuk dapat menciptakan keharmonisan dari berbagai jenis suara, yakni suara sopran, alto, tenor dan bass. Domsav Choir banyak berkiprah dalam acara lokal maupun luar sekolah, menjuarai berbagai lomba di tingkat Nasional dan Internasional.

Ekskul band merupakan kegiatan yang diselenggarakan untuk menampung minat peserta didik dalam bermain musik. Pada mulanya ekstra ini merupakan ekstra ansambel, namun karena minat peserta didik lebih cenderung ke band, maka ekskul ansambel dikembangkan menjadi ekskul band. Dan sebagai puncak apresiasi pada bidang ini adalah ajang Domsav in Concert yang digelar setiap tahunnya dalam rangka Pesta Pelindung Sekolah.

Tari modern merupakan kegiatan ekskul yang memerlukan ketrampilan, kerjasama dan estetika gerakan yang sangat tinggi. Kegiatan ini memang banyak diikuti oleh siswi-siswi saja.Kegiatan ekskul ini banyak mengisi acara-acara pentas seni, pelepasan peserta didik kelas IX, serta kegiatan lomba tingkat kota Semarang.

Kegiatan ekstra ini membutuhkan keterampilan, seni, dan juga keberanian.Substansi cheerleader yang dewasa ini lebih didominasi dengan gerakan gymnastic, tumblings, jumpings, stunts dan pyramids sangat membutuhkan kemampuan fisik prima, keberanian, kekompakan, dan saling percaya. Kegiatan ini pada dasarnya merupakan perpaduan antara olah raga dan seni tari. Kejuaraan di tingkat kota, provinsi, dan nasional sudah pernah diraih oleh tim cheerleader Domsav yang diberi nama BLITZ.

String Ansambel adalah metamorfose dari orkestra. Pada mulanya ekstra ini diadakan untuk menampung minat peserta didik yang cukup tinggi pada bidang musik sekaligus untuk memanfaatkan berbagai alat musik marching band yang dimiliki SMP PL Domenico Savio. Namun karena perkembangan minat para peserta didik, maka kegiatan ekstra ini diubah menjadi string ansambel.

Ekstra Gitar Akustik ini diselenggarakan karena minat peserta didik dalam bidang musik sangat bagus, sementara tidak semua bisa tersalurkan lewat orkestra maupun band. Dengan kegiatan ekstra ini diharapkan banyak peserta didik yang dapat menyalurkan hobinya bermain musik terutama bermain gitar. Bahkan pada saat kegiatan malam kenangan peserta didik kelas IX tahun 2011/2012 peserta ekstra gitar akustik mendapatkan kesempatan untuk berkolaborasi dengan Jubing Kristanto salah satu gitaris bertaraf nasional.

Mulai tahun pelajaran 2012/2013 sekolah membuka program ekstra baru yaitu fotografi. Berawal dari hobi beberapa peserta didik hingga akhirnya pada tahun 2012 salah satu peserta didik Domsav berhasil meraih juara I nasional dalam lomba fotografi yang diselenggarakan oleh SMP Pangudi Luhur Jakarta, maka kegiatan ini akhirnya resmi menjadi salah satu kegiatan ekstra pilihan di SMP PL Domenico Savio.

Empat tahun yang lalu, SMP PL Domenico Savio kembali membuka program ekstra baru, yaitu gamelan/karawitan. Kegiatan ini merupakan salah satu kepedulian sekolah untuk turut melestarikan den mengembangkan seni tradisional Jawa terutama gamelan. Harapannya ke depan, ekstra gamelan diharapkan dapat dipadukan denganalat musik modern sehingga menghasilkan kolaborasi seni kontemporer yang akan memikat banyak peserta

Seni tari tradisional merupakan wadah bagi para siswa yang memiliki minat dan bakat dalam bidang olah gerak tubuh yang terwujud dalam sebuah gerakan yang teratur dan indah pada sebuah tarian yang berasal dari budaya Indonesia. Ekskul tari tradisional sering menjadi pengisi acara di berbagai kegiatan yang diselenggarakan oleh sekolah.Kegiatan dalam ekskul ini juga merupakan bagian dari peranan aktif siswa dalam mempelajari dan melestarikan budaya bangsa Indonesia.

Kegiatan ini sempat vakum beberapa tahun, untuk kesekian kalinya dicoba untuk kembali dibangkitkan.Beberapa alasan yang menyebabkan sekolah berusaha menghidupkan kembali kegiatan ekstra MB ini adalah: (1) kegiatan ekstra ini melatih kedisiplinan, (2) melatih daya tahan tubuh, (3) melatih kerja sama (4) pernah memiliki berbagai prestasi pada masa lalu, (5) pernah tampil di istana Negara, dan (6) mendapat dukungan yang baik dari para alumni. Berbagai prestasi di tingkat Provinsi dan Nasional selalu diraih ileh Marching Band Domenico Savio (MBDS). Dan secara rutin pula terlibat dalam berbagai event kegiatan Kota Semarang, seperti Semarang Nights Carnival, Karnaval Paskah, Hari Jadi Kota Semarang, dsb.

Teater berasal dari bahasa Yunani “theatron” (bahasa Inggrisnya: Seeing Place) yang artinya “Gedung Pertunjukan”. Namun seiring perkembangan seni, teater didefinisikan secara luas sebagai sebuah pertunjukan drama yang dipentaskan dihadapan banyak orang.Lebih spesifik lagi, teater merupakan seni drama yang merupakan penampilan perilaku manusia dengan gerak, tari, dan nyanyian yang disajikan dengan dialog serta akting pemainnya. Tahun ini, dalam rangka memeriahkan Bulan Bahasa, siswa yang tergabung dalam ekstra ini akan menampilkan sebuah pertunjukan perdana.

Keroncong merupakan nama dari instrumen musik sejenis ukulele dan juga sebagai nama dari jenis musik khas Indonesia yang menggunakan instrumen musik keroncong, flute, dan seorang penyanyi wanita. Kelompok ini telah tampil di beberapa kesempatan: Natalan Bersama, Malam Kenangan, Music Resital, dsb.

Paskibra, atau pasukan pengibar bendera, merupakan salah satu kegiatan ekstrakurikuler yang memberikan ketrampilan dalam tata cara upacara bendera dan pengibaran bendera. Dalam ekstrakurikuler ini dikembangkan teknik baris-berbaris. Serta diajarkan dasar – dasar keorganisasian sehingga peserta didik yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler Paskibra siap menjadi insan luar biasa yang berguna di masyarakat. Kegiatan ekstrakurikuler ini diikuti oleh peserta didik terpilih dan terseleksi dari kelas VII dan kelas VIII. Sehingga peserta didik yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler Paskibra dapat diandalkan dan dapat menjadi contoh yang baik bagi peserta didik yang lain.

Ekstra Jurnalistik diadakan dengan maksud untuk menopang penerbitan majalah dinding dan majalah sekolah. SMP PL Domenico Savio secara berkala menerbitkan tabloid ”Cahaya” dan majalah dinding. Dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas penulisan peserta didik maka sekolah menyelenggarakan ekstra pilihan jurnalistik. Selain sebagai penopang majalah sekolah dan majalah dinding, kegiatan ekstra ini juga dimaksudkan untuk menampung minat dan bakat peserta didik dalam bidang jurnalistik. Dengan kegiatan ini diharapkan keterampilan peserta didik dalam hal penulisan terutama berita dan reportase dapat lebih meningkat.

Ekstrakurikuler Bahasa Inggris bertujuan agar siswa dapat memperdalam keterampilan berbahasa Inggris, seperti reading, writing, speaking, dan listening. Kegiatanyang ada di ekskul ini adalah spelling bee, storytelling, menonton film Bahasa Inggris, speech, news reading, English drama, poem reading, dan lain-lain. Ekskul ini diharapkan dapat mewakili sekolah dalam lomba-lomba Bahasa Inggris tingkat sekolah, wilayah, nasional, bahkan tingkat Internasional.

Ekstra ini diadakan untuk menampung minat peserta didik dalam hal berbahasa Mandarin.Bahasa Mandarin merupakan bahasa internasional nomor dua di dunia. Materi pelajaran yang sudah dipelajari antara lain salam, perkenalan, nilai mata uang, warna, cuaca, nama binatang, cara penyebutan kata pada bahasa Mandarin.

Ekstra ini diadakan untuk menampung minat peserta didik dalam bidang komputer dan secara khusus untuk menyiapkan peserta didik bila sewaktu – waktu ada lomba komputer. Ekstra ini diampu oleh Ibu Mei Poniastuti dan Bapak Ali Wahyudi.

Hal yang melatarbelakangi dimunculkannya ekstra PMR adalah kebutuhan peserta didik untuk dapat melakukan tindakan pertolongan pertama. Dalam berbagai kegiatan upacara sering ditemui adanya anak-anak yang pingsan. Hal ini tentunya diperlukan penanganan secara cepat dan benar. Oleh karena itu diperlukan adanya anak-anak yang terampil dalam hal ini. Selain itu, kehadiran PMR juga sangat diperlukan guna mengelola UKS sekolah.

Kelompok Ilmiah Remaja (KIR) adalah kelompok remaja yang melakukan serangkaian kegiatan untuk menghasilkan suatu hasil yang disebut karya ilmiah. Karya ilmiah itu sendiri mempunyai arti sebagai suatu karya yang dihasilkan melalui cara berpikir yang menurut kaidah penalaran yang logis, sistematis, rasional dan ada koherensi antar bagian-bagiannya.

Basket merupakan salah satu kegiatan ekskul yang paling diminati peserta didik putra maupun putri. Dengan mengikuti ekskul basket, peserta didik diharapkan dapat terlatih fisik dan kemampuannya sehinga dapat menjadi peserta didik yang sehat dan bisa mengikuti turnamen dan pertandingan yang ada. Banyak prestasi yang telah diraih oleh team bola basket SMP Pangudi Luhur Domenico Savio, mulai dari tingkat lokal kota Semarang sampai dengan tingkat provinsi Jawa Tengah.

Melalui kegiatan ekstrakurikuler tenis meja peserta didik diperkenalkan dengan dasar-dasar permainan tennis meja, berbagai variasi pukulan dan trik-trik dalam bermain tenis meja. Tempat kegiatan ekskul ini di aula SMP Domenico Savio. Dengan berlatih tenis meja kebugaran, konsentrasi dan kecepatan bergerak siswa akan meningkat. Untuk membuktikan bergabunglah dengan kegiatan ekskul tennis meja.

Ekstrakurikuler Voli, merupakan salah satu ekskul yang ada di SMP Pangudi Luhur Domenico Savio. Kegiatan ini bertujuan untuk memberi wadah bagi para peserta didik yang mempunyai bakat di bidang olah raga khususnya cabang bola voli. Kegiatan ini diberikan agar peserta didik dapat mengembangkan kemampuan secara optimal.

Pada dasarnya manusia mempunyai insting untuk selalu melindungi diri dan hidupnya, hal ini secara disengaja maupun tidak akan memacu aktivitas fisiknya sepanjang waktu. Manusia dalam tumbuh dan berkembang tidak dapat lepas dari kegiatan / gerakan fisiknya, tanpa menghiraukan waktu dan tempat. Taekwondo sebagai sebuah seni pertarungan tangan kosong adalah dasar dari seni beladiri, yang membangun kekuatan dengan melatih tangan dan kaki hingga menyatu dengan tubuh agar dapat bergerak bebas leluasa, sehingga dapat digunakan saat menghadapi situasi yang kritis. Hingga saat ini Taekwondo Domsav telah melahirkan banyak atlet berbakat dan berprestasi dalam berbagai kejuaraan.

Ekrtrakurikuler catur merupakan salah satu kegiatan yang mulai diadakan di SMP PL Domenico Savio pada tahun pelajaran 2006-2007. Kegiatan ini dimaksudkan untuk menampung bakat dan minat peserta didik dalam bidang catur. Di samping itu, kegiatan ini juga digunakan untuk mengakomodasi keinginan masyarakat seiring semakin banyaknya lomba catur untuk tingkat SMP.

Olah raga sepak bola menjadi salah satu jenis olah raga yang digemari oleh banyak orang, tidak terkecuali sebagian peserta didik Domsav. Sudah beberapa waktu yang lalu banyak peserta didik dan orang tua mengharapkan sekolah membuka kegiatan ekstra sepak bola. Namun karena sekolah tidak memiliki lapangan sepak bola, maka kegiatan ini belum diadakan oleh sekolah. Namun demikian animo peserta didik untuk bersepak bola tetap tinggi, hal ini dibuktikan dengan keinginan peserta didik mengikuti berbagai event futsal atau sepak bola dan pernah mendapat juara 4 untuk tingkat kota. Oleh karena itu mulai tahun 2012/2013 sekolah membuka kesempatan untuk ekstra tersebut dengan menggunakan fasilitas lapangan sepak bola di SMA PL Don Bosko.

Melihat animo peserta kegiatan futsal ini tidak kalah dengan kegiatan sepak bola, maka mulai tahun 2015/2016 kegiatan yang semula menginduk dengan sepak bola ini berdiri sendiri. Kegiatan ini dilaksanakan di lapangan SMA PL Don Bosko. Ibarat sambil menyelam minum air. Tujuan dari pelaksanaan kegiatan futsal dan sepak bola diselenggarakan di SMA PL Don Bosko adalah untuk ajang promosi bagi sekolah tersebut.

Di dalam beladiri karate tidak sama sekali mengajarkan kekerasan ataupun mengajarkan kejahatan fisik,melainkan melatih diri,mental untuk menjaga diri dan orang-orang yang ada di sekitar. Karate disebut juga “karate-do”,ada beberapa cabang salah satu nya adalah ” inkai”. Karateadalah seni bela diri yang berasal dari jepang yang bermakna “kara” berarti “tangan” dan“te”berarti “kosong”.Karate-dobertujuan untuk menyempurnakan jiwa raga,maka ungkapan yang semata-mata hanya mengagungkan kekuatan fisik saja, seharusnya tidak boleh di gunakan sama seka

THS-THM adalah sebuah aliran dari bela-diri Indonesia, pencak silat yang bernafaskan agama Katolik. Aliran ini memiliki motto "Pro Patria et Ecclesia" yang berarti perjuangan demi bangsa dan gereja. Memiliki semboyan perjuangan, "Fortiter in Re Suaviter in Modo" yang berarti kokoh dalam pendirian namun lembut cara mencapainya. Dengan kata lain, sikap yang mau ditampakkan yaitu sikap berani, ulet dan rendah hati. Visi THS-THM adalah menciptakan kader Katolik Indonesia yang sejati.

Selain berbagai jenis ekstra di atas, sekolah juga menyelenggarakan satu jenis ekstra khusus, yaitu ekstra kepemimpinan. Kegiatan ekstra ini khusus diperuntukkan bagi pengurus OSIS dan MPK di SMP PL Domenico Savio. Hal yang melatarbelakangi penyelenggaraan kegiatan ekstra ini, adalah perlunya pendampingan dan pembimbingan yang berkesinambungan bagi para pengurus OSIS dan MPK di SMP PL Domenico Savio. Dengan pendampingan tersebut diharapkan mereka dapat menjalankan tugas sebagai pengurus OSIS dan MPK dengan baik, tetapi juga dapat menjalankan tugas dan kewajibannya sebagai peserta didik dengan baik.

Lagu : Antonius Wirato Adi

Syair : Antonius Wirato Adi, Hendy Kiawan

KAMI PUTRA DAN PUTRI DOMENICO SAVIO

DISIPLIN, TANGGUH, SETIA, BELAJAR DAN BERDOA

HIDUP DALAM RAGAM DAN ANEKA, DERAP LANGKAH BERSAMA

UPAYA HIDUP SUCI MULIA DEMI MASA NAN JAYA

HAI PUTRA PUTRI DOMENICO TETAPLAH BERSAHAJA

BERBAKTI UNTUK NUSA, NEGARA, DAN GEREJA

DI BAWAH PANJI PANGUDI LUHUR WUJUDKAN CITA-CITA

MENDIDIK PUTRA-PUTRI BANGSA INSAN LUAR BIASA

Marching Band Domenico Savio (MBDS) merupakan salah satu Kegiatan Ekstrakulikuler yang ada disekolah ini. MBDS mendapat reputasi baiknya turun temurun dengan perjuangan yang keras. Setelah vakum beberapa tahun dan vakum karena Covid-19, MBDS mulai meroket dan disegani Marching Band sekolah setingkat lainnya akibat penampilan dan kemampuan personil MBDS yang memukau.

Marching Band Domenico Savio (MBDS) tampil dalam aubade pentas seni Hari Ulang Tahun ke-74 Kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus 2019 di Istana Merdeka Jakarta.  Pukul 15.30 Wib, tim ini menunjukkan keterampilannya dengan mengusung lagu Kuda Lumping, Putri Solo dan Rek Ayo Rek.

Tahun 2019 merupakan penampilan kedua bagi MBDS, setelah 30 tahun yang lalu (1989) juga pernah mengisi acara yang sama dalam HUT ke-44 RI . Sebagai lagu andalan Kopral Jono, juga memukau banyak pengunjung yang hadir sesuai dikutip koran Kartika. Begitu juga dalam HUT ke-74 RI penampilan MBDS mendapat perhatian dan apresiasi yang luar biasa.  Dengan rancak, konfigurasi yang menarik serta memukau para tamu undangan menjelang upacara penurunan bendera tahun 2019 ini.

Marching Band Domenico Savio (MBDS) juga tampil memukai dengan tema Chinatown di Piala Raja Hamengkubuwono tahun 2023 dan memenangkan nominasi terbanyak.

Putra Putri Domsav (PPD) adalah acara pertandingan antar kelas dimana setiap kelas akan mengirimkan sepasang perwakilan untuk bertanding dalam berbagai perlombaan, seperti cerdas cermat, fashion show, dan juga talent show. PPD memiliki kontroversi akibat pemenang PPD biasanya siswa/i kelas 9 yang membuat siswa-siswi kelas 8 merasa percuma untuk mengikuti perlombaan.^[4]

Masa jeda adalah masa dimana setiap kelas diperlombakan dalam berbagai macam perlombaan yang biasanya terkait dengan olahraga, namun ada juga yang terkait dengan pendidikan. Masa Jeda biasanya dilaksanakan dengan sistem turnamen dan terdapat babak penyisihan, final, dan semifinal.^[4]

Upacara bendera dilakukan rutin setiap tanggal 17 untuk meningkatkan rasa nasionalisme dan patriotisme siswa kepada negara Indonesia. Upacara Bendera di Domsav dipetugasi oleh Paskibra Domsav. Upacara bendera juga menjadi peluang dan/atau kesempatan untuk mengumumkan para siswa yang mendapat prestasi/juara.^[4]