Share to:

 

Stasiun Klender Baru

Stasiun Klender Baru
KAI Commuter
C18

Pintu masuk bangunan baru Stasiun Klender Baru, 2019
Nama lainStasiun Pondok Kopi
Lokasi
Koordinat6°13′1″S 106°56′8″E / 6.21694°S 106.93556°E / -6.21694; 106.93556
Ketinggian+11 m
Operator
Otoritas transitBadan Pengelola Transportasi Jabodetabek
Letak
Jumlah peronSatu peron pulau yang tinggi (bangunan baru)
Jumlah jalur4
LayananKRL Commuter Line
Konstruksi
Jenis strukturAtas tanah
Informasi lain
Kode stasiun
KlasifikasiIII[3]
Operasi layanan
Stasiun sebelumnya Stasiun berikutnya
Buaran
menuju lingkar Jatinegara
Commuter Line Cikarang
Full-racket
Cikarang—Kampung Bandan—Cikarang via Pasar Senen—Manggarai
Cakung
menuju Cikarang
Buaran
menuju Angke
Commuter Line Cikarang
Half-racket
Angke—Cikarang via Manggarai
Buaran Commuter Line Cikarang
Half-racket
Kampung Bandan—Cikarang via Manggarai
Fasilitas dan teknis
Tipe persinyalan
  • Elektrik tipe Alstom Solid State Interlocking (1994–2017)[4]
  • Elektrik tipe Kyosan K5B (2017—sekarang)[5]
Lokasi pada peta
Peta
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Stasiun Klender Baru (KLDB) adalah stasiun kereta api kelas III yang terletak di Jalan Pondok Kopi Timur, Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur. Stasiun yang terletak pada ketinggian +11 meter ini hanya melayani rute KRL Commuter Line.

Stasiun ini sering juga disebut Stasiun Pondok Kopi karena lokasinya di sebelah utara Kelurahan Pondok Kopi, walaupun secara administratif stasiun ini tidak termasuk dalam kelurahan tersebut.

Bangunan dan tata letak

Kereta komuter memasuki jalur 1 Stasiun Klender Baru

Sejak tanggal 13 Desember 2018, stasiun ini, bersama empat stasiun kereta api lainnya di lintas Jakarta–Cikarang (Klender, Cakung, Kranji, dan Buaran), telah menggunakan bangunan baru dengan arsitektur modern minimalis futuristik yang terletak agak ke timur dari bangunan lama. Bangunan lama stasiun yang berstatus sementara kini tidak lagi digunakan; tata letak stasiun diubah dari dua jalur diapit peron sisi menjadi dua jalur dengan peron pulau di tengahnya dan dua jalur khusus kereta api antarkota. Perubahan ini dilakukan ketika pembangunan jalur dwiganda Manggarai–Cikarang.[6]

C18

Lantai 1 Concourse, loket, gerbang tiket
P

Lantai peron

Sepur lurus kereta api jarak jauh arah Jatinegara
Sepur lurus kereta api jarak jauh arah Cikarang
Jalur 1 (Buaran)      Commuter Line Cikarang menuju Jatinegara/Angke/Kampung Bandan
Peron pulau
Jalur 2      Commuter Line Cikarang menuju Cikarang (Cakung)

Layanan kereta api

Nama kereta api Relasi perjalanan Keterangan
Commuter Line Cikarang (half racket) Kampung Bandan
Angke (sebagian jadwal)
Cikarang
Bekasi
Tambun (sebagian jadwal)
Via Manggarai
Kampung Bandan
Jakarta Kota (hanya jadwal malam dan dini hari)
Via Pasar Senen
Commuter Line Cikarang (full racket) Kampung Bandan Cikarang
Bekasi
Tambun (sebagian jadwal)
Perjalanan searah jarum jam via Pasar Senen
Perjalanan berlawanan arah jarum jam via Manggarai

Antarmoda pendukung

Jenis angkutan umum Trayek Tujuan
BRT Transjakarta Kampung Melayu–Pulo Gebang (di halte Penggilingan)
Bus kota Transjakarta 11D (Non BRT) Pulo Gadung-Pulo Gebang (via Jl. KRT Radjiman Wedyoningrat) (di halte Penggilingan)
11M (Non BRT) Rusun Rawa Bebek-Bukit Duri (di halte Penggilingan)
11Q (Non BRT) Kampung Melayu-Pulo Gebang (via Kol. Soegiono, Basuki Rachmat) (di halte Penggilingan)
Mikrotrans Transjakarta JAK 39 Duren Sawit-Pondok Kelapa
JAK 85 Pasar Bintara, Bekasi-Cipinang Indah Mall
JAK 100 Terminal Pulo Gebang-Rusun Pinus Elok

Galeri

Referensi

  1. ^ "Commuter Line Indonesia". PT KCI. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-04-13. Diakses tanggal 24 November 2018. 
  2. ^ Subdit Jalan Rel dan Jembatan (2004). Buku Jarak Antarstasiun dan Perhentian. Bandung: PT Kereta Api (Persero). 
  3. ^ a b Buku Informasi Direktorat Jenderal Perkeretaapian 2014 (PDF). Jakarta: Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan Indonesia. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 1 Januari 2020. 
  4. ^ Sugiana, A.; Lee, Key-Seo; Lee, Kang-Soo; Hwang, Kyeong-Hwan; Kwak, Won-Kyu (2015). "Study on Interlocking System in Indonesia" (PDF). Nyeondo Hangugcheoldohaghoe Chungyehagsuldaehoe Nonmunjib (Korean Society for Railway) (46). Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2020-02-27. Diakses tanggal 2020-05-09. 
  5. ^ Rahayu, Juwita Trisna. Galiartha, Gilang, ed. "Sistem persinyalan Manggarai-Jatinegara diperbarui". ANTARA News. Diakses tanggal 2019-02-27. 
  6. ^ Merdeka. Azzura, Siti Nur, ed. "5 Stasiun Kereta Api DDT Jabodetabek Beroperasi Akhir 2018". Merdeka.com. Diakses tanggal 2019-01-25. 
Stasiun sebelumnya Piktogram dari KA Jarak Jauh Lintas Kereta Api Indonesia Stasiun berikutnya
Buaran Jakarta Kota–Cikampek Cakung
menuju Cikampek


Kembali kehalaman sebelumnya