Sebelum meninggal, Yakub secara khusus memberikan kepada Yusuf "sebagai kelebihanmu daripada saudara-saudaramu, suatu punggung gunung yang kurebut dengan pedang dan panahku dari tangan orang Amori." yaitu Sikhem, suatu daerah yang subur di lereng gunung.[1] Daerah ini menjadi milik suku Manasye dan menjadi ibu kota pertama dari Kerajaan Israel Utara.
Batas bani Yusuf mulai dari sungai Yordan dekat Yerikho, di sebelah timur mata-mata air Yerikho, melalui padang gurun, yang naik dari Yerikho ke pegunungan, ke Betel, keluar dari Betel menuju ke Lus, terus ke daerah orang Arki, ke Atarot, turun ke barat ke daerah orang Yaflet, sampai daerah Bet-Horon Hilir dan selanjutnya sampai Gezer dan berakhir di laut.[2]
Wasiat Yakub
Kejadian 49:22–26: "Yusuf adalah seperti pohon buah-buahan yang muda, pohon buah-buahan yang muda pada mata air. Dahan-dahannya naik mengatasi tembok. Walaupun pemanah-pemanah telah mengusiknya, memanahnya dan menyerbunya, namun panahnya tetap kokoh dan lengan tangannya tinggal liat, oleh pertolongan Yang Mahakuat pelindung Yakub, oleh sebab gembalanya Gunung Batu Israel,... Berkat ayahmu melebihi berkat gunung-gunung yang sejak dahulu, yakni yang paling sedap di bukit-bukit yang berabad-abad; semuanya itu akan turun ke atas kepala Yusuf, ke atas batu kepala orang yang teristimewa di antara saudara-saudaranya."
Berkat Musa
Ulangan 33:13–17: Tentang Yusuf ia berkata: "Kiranya negerinya diberkati oleh TUHAN dengan yang terbaik dari langit, dengan air embun, dan dengan air samudera raya yang ada di bawah; dengan yang terbaik dari yang dihasilkan matahari, dan dengan yang terbaik dari yang ditumbuhkan bulan; dengan yang terutama dari gunung-gunung yang sejak dahulu, dan dengan yang terbaik dari bukit-bukit yang berabad-abad, dan dengan yang terbaik dari bumi serta segala isinya; dengan perkenanan Dia yang diam dalam semak duri. Biarlah itu semuanya turun ke atas kepala Yusuf, ke atas batu kepala orang yang teristimewa di antara saudara-saudaranya. Anak sulung lembu sapinya adalah kegemilangannya dan tanduk-tanduknya seperti tanduk-tanduk lembu hutan; dengan itu ia akan menanduk bangsa-bangsa, seluruh bumi, dari ujung ke ujung. Itulah orang Efraim yang puluhan ribu, dan itulah orang Manasye yang ribuan."