Terminal Baranangsiang merupakan Terminal Penumpang Tipe A yang berada di Kota Bogor. Terminal Penumpang Tipe A Baranangsiang terletak di Jalan Pajajaran No.9, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor. Mengingat keberadaannya di wilayah Jabodetabek, pengelolaannya menjadi tanggung jawab Kementerian PerhubunganBPTJ. Terminal Penumpang Tipe A Baranangsiang memiliki luas 21.415 meter persegi. Terminal ini dapat melayani angkutan perkotaan, angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dengan tujuan kota-kota di Jawa dan Sumatra, angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP), L300, serta Biskita Trans Pakuan Bogor.
Sejarah
Penataan pengembangan moda transportasi publik dilakukan untuk mengurangi kemacetan. Maka dari itu, dilaksanakan pengalihan pengelolaan dari pemerintah daerah atau kota ke pemerintah pusat yaitu Kementerian Perhubungan. Berdasarkan UU No.23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah, pengalihan tersebut bertujuan untuk menciptakan mutu pelayanan yang sama di kabupaten atau kota dalam wilayah provinsi, menghindari politik lokal, ekosistem, akuntabilitas, maupun sebagai upaya mencapai visi dan misi dalam nawacita pemerintah. Pelimpahan tersebut salah satunya adalah Terminal Baranangsiang dari pemerintah Kota Bogor. Lalu selanjutnya mengingat Terminal Baranangsiang berada dalam wilayah Jabodetabek, maka pemerintah pusat yaitu Kementerian Perhubungan memberikan kewenangan pengelolaan kepada Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek atau BPTJ.
Nama Terminal Baranangsiang diambil dari sebuah nama bunga baranangsiang yang artinya mekar di siang hari. Terminal Baranangsiang berdiri sejak tahun 1974. Lokasinya sangat strategis karena berada tepat di ujung jalan tol pertama Indonesia yaitu tol Jagorawi. Peresmian Terminal Tipe A Baranangsiang dilaksanakan pada tanggal 5 Agustus 2019. Saat peresmian, dilaksanakan apel gabungan antara BPTJ dan Pemerintah Kota Bogor. BPTJ berhasil memediasi keinginan Pemerintah Kota Bogor dengan pihak ketiga dalam penataan Terminal Baranangsiang.
Armada
Terminal Penumpang Tipe A Baranangsiang melayani 30 PO Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) tujuan kota/kabupaten di Sumatra, Banten, Jawa, dan Bali serta 13 PO Bus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP). Terminal Tipe A Baranangsiang ini juga melayani 7 PO angkutan perkotaan dan 2 rute Biskita Trans Pakuan Bogor.
Fasilitas
Terminal Penumpang Tipe A Baranangsiang memiliki banyak fasilitas yang dapat digunakan oleh penumpang, diantaranya berupa fasilitas utama dua jalur keberangkatan, satu jalur kedatangan, ruang tunggu penumpang, loket penjualan tiket, ruang informasi, pos keamanan, musholla, tempat parkir kendaraan, toilet, halte Biskita Trans Pakuan Bogor, dan kios sebanyak 117 unit.