Share to:

 

Transformator Tesla

Transformator Tesla di Questacon, Pusat Sains dan Teknologi Nasional di Canberra, Australia

Transformator Tesla adalah transformator yang mampu menghasilkan tegangan listrik arus bolak-balik yang sangat tinggi dengan frekuensi tinggi dan kuat arus yang rendah. Penemunya adalah Nikola Tesla. Transformator Tesla juga dikenal dengan nama kumparan Tesla atau transformator resonansi sederhana. Hak paten transformator Tesla diberikan ke Tesla pada tahun 1914. Transformator ini merupakan perangkat transmisi tenaga listrik nirkabel. Prinsip kerjanya memanfaatkan resonansi listrik.[1] Trafonsformator Tesla meningkatkan tegangan llstrik masukan dengan dua tahap. Pada tahap pertama, tegangan listrik dinaikkan menggunakan transformator inti besi penaik tegangan. Sedangkan pada tahap kedua, penaikan tegangan hingga ratusan kiloVolt menggunakan transformator resonansi inti udara. Penaikan tegangan dilakukan dengan memasang kapasitor tegangan tinggi ke belitan primer transformator inti udara yang berbentuk rangkaian resonansi. Belitan sekunder transformator inti udara menggunakan kapasitansi sendiri dan membentuk sirkuit resonansi sekunder. Transformator Tesla dapat mencapai frekuensi resonansi yang optimal saat belitan primer dan sekundernya berukuran sama.[2]

Referensi

  1. ^ Sam, Emil Sonu (2016). "Tesla Coil – Double Tuned Resonant Transformer - Analysis and Design" (PDF). International Journal of Advanced Research in Electrical, Electronics and Instrumentation Engineering. 5 (10): 8042. doi:10.15662/IJAREEIE.2016.0510039. ISSN 2278-8875. 
  2. ^ Abbasi, A., dan Khanzade, M.H. (2013). "Analysis of Dual Resonant Solid State Tesla Transformer" (PDF). International Journal of Modern Engineering Research. 3 (6): 3456. ISSN 2249-6645. 
Kembali kehalaman sebelumnya