You Wouldn't Steal a Car"You Wouldn't Steal a Car" adalah kalimat pertama iklan layanan masyarakat yang dibuat Juli 2004, sebagai bagian dari kampanye antipelanggaran hak cipta "Piracy. It's a crime." Kalimat itu dibuat oleh Federation Against Copyright Theft dan Motion Picture Association bekerja sama dengan Kantor Pelayanan Kekayaan Intelektual Singapura,[1][2] dan tayang sebagai iklan di bioskop dan banyak DVD internasional dari tahun 2004 hingga 2007, baik sebagai klip yang dapat maupun tidak dapat diloncati sebelum film ditayangkan. Iklan itu menayangkan seorang pria yang akan mencuri berbagai objek di sekitarnya, dan membandingkannya dengan penggandaan dan distribusi ilegal materi berhak cipta, seperti film.[3][4] Menurut Pusat Studi Kebijakan dan Kepentingan Publik Internet Kanada, iklan ini gagal mencapai tujuan dan menjadi bahan cercaan.[3] Pada tahun 2009, lebih dari 100 parodi ILM tersebut telah dibuat.[2] Dilaporkan bahwa musik latar belakang dalam ILM tersebut dicuri dan digunakan tanpa izin,[5][6] tetapi ada salah satu sumber membantah tudingan tersebut, karena menyebutnya sebagai gabungan dari iklan-iklan antipembajakan yang menggunakan musik curian.[7] Dalam budaya populerIklan tersebut menjadi bahan meme Internet, termasuk "You wouldn't download a car."[8][9] Pada tahun 2007, episode The IT Crowd "Moss and the German" membuat parodi atas ILM tersebut, mencerminkan poin awalnya sebelum membandingkan pelanggaran hak cipta dengan kejahatan dan konsekuensi yang konyol.[10] Finlo Rohrer dari BBC menyebut versi parodi ini "mungkin yang paling terkenal" dari lebih dari 100 parodi iklan yang telah dibuat pada tahun 2009.[2] Greens-European Free Alliance dengan kerja sama Rafilm merilis film versi mereka untuk menentang pandangan industri media dan pemerintah tentang undang-undang hak cipta yang ada, serta untuk mendidik masyarakat tentang pandangan alternatif tentang kekayaan intelektual.[11][12] Dalam episode The Amazing World of Gumball yang berjudul "The DVD", Darwin menyampaikan ILM tersebut kepada Gumball setelah mengumumkan bahwa ia akan mengunduh film berjudul Alligators on a Train. Pada 2017, The Juice Media membuat parodi kontroversial dari ILM tersebut dalam rangka merayakan Hari Australia. Video tersebut membandingkan perayaan Hari Australia, yang menandai kehadiran Armada Pertama dan sering disebut sebagai "Hari Invasi" oleh penduduk asli Australia, dengan Solusi Akhir Nazi, jatuhnya bom atom di Hiroshima, dan serangan 11 September 2001.[13][14] Lihat pulaReferensi
Pranala luar |