Doktrin Zapple

Doktrin Zapple adalah sebuah doktrin yang mengatur tentang waktu tayang kampanye politik para kandidat pemilihan umum di media, prinsip ini hadir sebagai perluasan atau tambahan dari doktrin keberimbangan yang dicetuskan oleh Komisi Komunikasi Federal berkaitan dengan orasi politik di Amerika Serikat, di mana seorang kandidat atau pendukungnya membeli waktu tayang tetapi kandidat itu sendiri tidak benar-benar berpartisipasi dalam siaran tersebut. Kontennya dapat berbentuk dukungan terhadap peserta pemilu tertentu, atau digunakan untuk mengkritik lawan politiknya. Doktrin ini mulai diberlakukan pada tahun 1970.^[1]

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, doktrin keberimbangan adalah kebijakan dari Komisi Komunikasi Federal (FCC) yang ditetapkan pada bulan Juni 1949. Doktrin ini mengharuskan penyiar untuk menyampaikan berbagai sudut pandang tentang masalah kontroversial yang penting bagi publik secara berimbang dan proporsional. Untuk pertama kalinya, pemegang lisensi stasiun radio diizinkan untuk membuat editorial, tetapi hanya jika dua atau lebih perspektif disertakan.^[2] Doktrin keberimbangan menggantikan doktrin Mayflower yang dipakai sebelumnya, dimana peraturan ini tidak mengizinkan konten editorial sama sekalipun.^[3]

Peraturan penyiaran politik Komisi Komunikasi Federal mengharuskan agar semua kandidat politik, dan hanya kandidat, diberikan waktu yang sama . Para pendukung dan juru bicara kandidat dikecualikan dari ketentuan aturan waktu yang sama.

Pada bulan Mei 1970, penasihat Komite Perdagangan Senat AS Nicholas Zapple berpendapat kepada FCC bahwa doktrin kewajaran juga harus berlaku bagi juru bicara dan pendukung kandidat politik. Dengan kata lain, jika pendukung salah satu kandidat diizinkan untuk membeli waktu tayang, maka pendukung kandidat lawan harus memiliki kesempatan untuk membeli waktu tayang yang sama untuk kandidat mereka. Demikian pula, jika stasiun penyiaran memberikan waktu tayang gratis kepada kandidat politik, maka penyiar tersebut harus diwajibkan untuk menawarkan liputan gratis kepada kandidat lawan juga.

Untuk menegakkan semangat doktrin kewajaran, FCC menanggapi dengan memutuskan bahwa semua pihak yang serupa harus memiliki "kesempatan yang hampir sama",  yaitu, mereka harus diperlakukan secara sama. Keputusan ini kemudian dikenal sebagai keputusan Zapple, dan akhirnya, doktrin Zapple.  Berdasarkan ketentuan Pasal 315 Undang -Undang Komunikasi tahun 1934 , 23 FCC 2d 707 (1970), doktrin Zapple berlaku untuk pembelian waktu siaran oleh kandidat partai politik besar saja.

Pada tahun 1985, FCC khawatir bahwa doktrin keberimbangan mungkin memiliki efek yang mengerikan seperti pembatasan kebebasan berekspresi, yang merupakan kebalikan dari tujuan awal kebijakan tersebut untuk mendorong liputan yang adil dan berimbang: "Untuk menghindari persyaratan dan kewajiban menemukan sudut pandang yang kontras pada setiap isu yang diangkat dalam sebuah cerita, beberapa jurnalis menghindari meliput peristiwa-peristiwa kontroversial". Selain itu, jurnalis merasa bahwa hal itu melanggar hak kebebasan berbicara mereka berdasarkan Amandemen Pertama. Pada bulan Agustus 1985, FCC memutuskan untuk menangguhkan doktrin kewajaran (itu adalah kebijakan FCC tetapi tidak diamanatkan oleh Kongres).^[4]

Meskipun doktrin keberimbangan ditangguhkan penerapannya pada tahun 1987^[5], tetapi doktrin Zapple tetap diberlakukan sebagai putusan FCC selama hampir tiga dekade berikutnya.

Bahasa Indonesia: Pada tanggal 23 Mei 2012, FCC diminta untuk menanggapi pengaduan program politik, yang dibuat terhadap pemegang lisensi siaran, Capstar TX LLC (anak perusahaan Clear Channel Communications, sekarang iHeartMedia ) oleh pendukung Tom Barrett , kandidat Demokrat untuk Gubernur Wisconsin . Para pendukung Barrett menuduh bahwa Capstar tidak akan memberi mereka waktu tayang gratis di radio WISN , untuk menanggapi pernyataan yang sebelumnya disiarkan di WISN untuk mendukung Scott Walker , kandidat Republik untuk jabatan dalam pemilihan umum 2012. Para pendukung Walker telah menerima waktu tayang gratis dari WISN untuk tujuan kampanye politik, dan pengaduan tersebut juga mencakup WTMJ Journal Communications di bawah pengaturan yang sama. Para pendukung Barrett mendasarkan pengaduan mereka pada pelanggaran WISN terhadap doktrin Zapple.

FCC menanggapi pada tanggal 8 Mei 2014, mengakui bahwa WISN dan WTMJ telah menolak untuk menyediakan waktu tayang bagi pendukung kampanye Barrett, yang merupakan pelanggaran terhadap doktrin Zapple. Akan tetapi, FCC memutuskan bahwa tidak ada pelanggaran hukum: "Mengingat fakta bahwa Doktrin Zapple didasarkan pada interpretasi doktrin kewajaran, yang tidak memiliki dampak hukum saat ini, kami menyimpulkan bahwa Doktrin Zapple juga tidak memiliki dampak hukum saat ini."

Lembaga yang bertugas melindungi kepentingan publik dalam penyiaran dan mengatur regulasi tentang penyiaran di Amerika Serikat, yakni Komisi Komunikasi Federal (FCC), telah memutuskan untuk mencabut doktrin Zapple. Serta dua stasiun radio berlisensi publik di Milwaukee (WISN dan WTMJ), diizinkan untuk memberikan semua waktu siaran gratis yang mereka inginkan kepada pendukung salah satu kandidat (dalam hal ini, Gubernur Walker), tanpa memberikan pendukung lawan Demokratnya (Tom Barrett) waktu siaran gratis sama sekali.

1. ^ "FCC: No More Equal Time Requirements for Political Campaign Supporters Over Our Public Airwaves". HuffPost (dalam bahasa Inggris). 2014-05-15. Diakses tanggal 2024-12-21. 
2. ^ Anderson, Nate (2007-01-17). "Dennis Kucinich: Bring back the Fairness Doctrine". Ars Technica (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-12-21. 
3. ^ TIME (1949-06-13). "Radio: Sinking of the Mayflower". TIME (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-12-21. 
4. ^ NOW on PBS (dalam bahasa Inggris), diakses tanggal 2024-12-20 
5. ^ Fletcher, Dan (2009-02-20). "The Fairness Doctrine". TIME (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-12-21.