Kalsium glukonat
Kalsium glukonat adalah adalah garam kalsium dari asam glukonat, sejenis medikasi intravena yang digunakan untuk mengobati kondisi yang timbul karena kekurangan kalsium.[1] Karena merupakan suplemen mineral, kalsium glukonat dapat diberikan melalui injeksi ke vena untuk mengobati kadar kalsium darah rendah, keracunan magnesium, dan kalium darah tinggi.[2] Kalsium glukonat juga dapat mengobati kekurangan kalsium yang disebabkan oleh beberapa kondisi seperti pengeroposan tulang (osteoporosis), lemah tulang (rakitis), penurunan fungsi kelenjar paratiroid (hipoparatiroidisme), dan beberapa masalah otot (latent tetany).[3] Meskipun rasanya netral dan dapat dengan mudah diserap sebagai konstituen air mineral, terobosan nyata sebagai preparasi kalsium dicapai oleh kalsium glukonat yang dikembangkan oleh perusahaan farmasi Swiss, Sandoz pada tahun 1927. Dan ini masih merupakan bentuk aplikasi paling luas dari kalsium hingga saat ini.[4] Kalsium glukonat masuk dalam Daftar Obat Esensial Organisasi Kesehatan Dunia, obat teraman dan paling efektif yang diperlukan dalam sistem kesehatan.[5] Kalsium glukonat tersedia sebagai obat generik,[6] dengan nama Calcium Gluconate.[1] Penggunaan medisHipokalsemia akutHipokalsemia akut dapat mengancam jiwa, karena kondisi pasien dapat disertai dengan tetani, kejang, aritmia jantung, kejang laring, atau perubahan status mental. Kalsium glukonat adalah garam kalsium intravena yang lebih disukai dalam pengobatan hipokalsemia akut karena kalsium klorida sering menyebabkan iritasi lokal. Kalsium glukonat mengandung 90 mg kalsium elementer per 10 mL ampul, dan biasanya 1 hingga 2 ampul (180 mg kalsium elementer) diencerkan dalam 50 hingga 100 mL dekstrosa 5% diinfuskan selama 10 menit.[7] Hiperkalemia akutKalsium glukonat harus digunakan sebagai agen lini pertama pada pasien dengan perubahan Elektrokardiogram (EKG) atau hiperkalemia berat untuk melindungi kardiomiosit. Garam kalsium merupakan antagonis efek kalium pada membran kardiomiosit tanpa memengaruhi kadar kalium plasma. Kalsium biasanya diberikan dalam bentuk suntikan intravena kalsium glukonat 10 cc 10% selama 5-10 menit.[8] Keracunan magnesium sulfatKalsium glukonat adalah antidot untuk keracunan magnesium sulfat, dengan memberikan kalsium glukonat 10%, melalui dorongan intravena, 10 ml selama 3 menit.[9] Luka bakar asam fluoridaSediaan atau preparasi kalsium glukonat dalam bentuk gel digunakan untuk mengobati luka bakar asam fluorida.[10][11] Gel kalsium glukonat adalah antidot asam fluorida yang paling lazim digunakan di Britania Raya, dalam bentuk tabung kecil gel yang mengandung 2,5% kalsium glukonat. Kalsium glukonat bereaksi dengan asam fluorida menghasilkan kalsium fluorida yang tidak korosif, tidak larut, dan tidak beracun (menyebabkan gel berubah warna menjadi putih).[12] Efek sampingEfek samping kalsium glukonat meliputi mual, muntah, kehilangan nafsu makan, konstipasi, mulut kering, sering haus, sering buang air kecil, sensasi kesemutan, hot flash, rasa berkapur setelah pemberian intravena.[13] Interaksi dengan obat lainInteraksi parah obat lain dengan kalsium glukonat meliputi seftriakson, sementara interaksi serius obat lain dengan kalsium glukonat meliputi demeklosiklina, dolutegravir, doksisiklin, eltrombopag, limesiklin, minosiklin, oksitetrasiklina, dan tetrasiklina.[1] Lihat pulaReferensi
Pranala luar
|