Kekristenan di EropaKekristenan adalah agama di Eropa yang terbanyak penganutnya. Kekristenan telah dipraktikkan di Eropa sejak abad ke-1, dan sejumlah Surat-surat Paulus ditujukan kepada umat Kristen yang tinggal di Yunani, serta Kekaisaran Romawi. Menurut studi tahun 2010 oleh Pew Research Center, 76,2% dari populasi Eropa mengidentifikasi diri sebagai penganut Kristen.[2] Pada tahun 2010, umat Katolik adalah kelompok Kristen terbesar di Eropa, yang meliputi lebih dari 48% umat Kristen Eropa.[2] Kelompok Kristen terbesar kedua di Eropa adalah umat Ortodoks, yang meliputi 32% umat Kristen Eropa.[2] Meskipun Reformasi Protestan dimulai di Eropa, hanya sekitar 19% umat Kristen Eropa yang menjadi bagian dari tradisi Protestan.[2] Rusia adalah negara Kristen terbesar di Eropa menurut populasi, diikuti oleh Jerman dan Italia.[2] Selama setidaknya satu milenium, Eropa hampir-hampir dianggap sama dengan budaya Kristen, meskipun agama ini diwarisi dari Timur Tengah. Budaya Kristen merupakan kekuatan utama dalam peradaban Barat, mengarahkan pembentukan ilmu filsafat, seni, dan sains.[3][4] Eropa kaya akan budaya Kristen, terutama karena banyak orang kudus, martir, dan paus adalah orang Eropa juga. Semua paus dari tahun 741 sampai 2013 berasal dari Eropa.[5] Eropa menjadi tempat pertemuan dari banyak pusat keagamaan, peninggalan, dan situs suci Kristen.[6] Referensi
|