Suku Brahui
Brahui (Brahui: براہوئی,) atau Brahvi adalah kelompok etnis yang berjumlah sekitar 2,2 juta orang dan mayoritas tinggal di negara bagian Baluchistan di Pakistan.[1] Terdapat kelompok minoritas kecil di Afganistan, tetapi terdapat juga kelompok diaspora Brahui di negara-negara Timur Tengah.[2] Mereka menduduki wilayah yang terbentang dari Celah Bolan hingga Ras Muari (Tanjung Monze) di Laut Arab, sehingga memisahkan orang Baloch yang tinggal di timur dan barat.[3][4] Hampir semua orang Brahui menganut agama Islam Sunni.[5] Sebagian besar orang Brahui menuturkan bahasa Brahui yang merupakan bagian dari rumpun bahasa Dravida. Bahasa-bahasa Dravida saat ini hanya ada di India selatan, sehingga muncul spekulasi mengenai asal mula suku Brahui. Menurut salah satu hipotesis, suku Brahui adalah sisa orang Dravida yang dikelilingi oleh penutur bahasa Indo-Iran, sementara hipotesis yang lain menduga bahwa mereka pindah ke Baluchistan dari wilayah pedalaman India pada abad ke-13 atau ke-14.[6] Menurut hipotesis ketiga, orang Brahui pindah dari India Tengah ke Balochistan setelah tahun 1000 M. Ketiadaan pengaruh bahasa Iran (Avestan) lama dalam bahasa Brahui mendukung hipotesis ketiga. Bahasa Iran yang paling banyak diserap oleh bahasa Brahui adalah bahasa-bahasa Iran barat laut, yaitu bahasa Balochi, Sindhi, serta bahasa Iran tenggara, yaitu bahasa Pashto.[7] Namun, suku Brahui tidak memiliki kekerabatan genetik yang lebih tinggi dengan populasi Dravida di India bila dibandingkan dengan orang-orang Indo-Iran di sekitar mereka. Pagani, et al., menyimpulkan bahwa walaupun suku Brahui menuturkan bahasa Dravida, komponen genetik mereka sudah digantikan oleh penutur bahasa Indo-Iran.[8] Namun, hal ini bertentangan dengan penelitian bahasa dan sejarah lisan orang Brahui.[9][10][11][12][13] Terdapat tiga kelompok suku Brahui. Kelompok "inti"nya terdiri dari Achmadzai, Gurguari, Iltazai, Kalandari, Kambrani, Mirwari, Rodeni dan Sumalari, dan mereka semua jumlahnya tidaklah besar. Kelompok kedua adalah Jhalawan Brahui yang terdiri dari suku Bizanjar, Haruni, Muhammad Hasni, Mengal, Siapad, Nichari, Pandrani, Sajdi dan Zahri, sementara kelompok ketiga adalah Sarawan Brahui yang meliputi suku Muhammad Shahi, Bangulzai, Kūrd, Lahri, Langov, Raisani, Rustamzai, Sarparah, Satakzai, Shahwani dan Zagar-Mengal.[14] Catatan kaki
Daftar pustaka
Pranala luarWikimedia Commons memiliki media mengenai Brahui.
|