Asal-usul etnis Basque dan bahasa Basque adalah topik yang kontroversial dan walaupun beberapa hipotesis telah diajukan, hipotesis-hipotesis tersebut masih belum konklusif atau belum sepenuhnya dibuktikan. Perlu dicatat bahwa bahasa Basque yang berkembang dari bahasa Proto-Basque merupakan satu-satunya bahasa Pra-Indo-eropa yang masih ada di Eropa. Maka etnis Basque diduga merupakan sisa penduduk pra-Indo-Eropa di Eropa. Namun, asumsi ini telah dikritik karena penelitian genetik dan linguistik sudah semakin canggih, walaupun asal-usul mereka masih belum jelas.
Hipotesis-hipotesis utama mengenai asal-usul Basque adalah:
- Asal-usul asli, yang menyatakan bahwa bahasa Basque berkembang di antara Semenanjung Iberia utara dan Prancis selatan, tanpa ada kemungkinan penemuan kekerabatan antara bahasa Basque dengan bahasa modern lain.[1]
- Basque-Iberisme, yang memperkirakan kekerabatan dengan bahasa Iberia.
- Asal-usul Kaukasian, yang didasarkan pada bukti linguistik yang mirip dengan Basque-Iberisme, menyatakan bahwa bahasa Basque dan bahasa-bahasa Kaukasus memiliki tipologi linguistik yang tidak ada dalam bahasa Indo-Eropa.
- Asal-usul Afro-Asiatik, yang sudah ditolak, menekankan bahwa bahasa Basque berhubungan jauh dengan bahasa Berber atau bahkan bahasa Fenisia.
Catatan kaki
- ^ Historia del clima en la tierra, Author; Javier Uriarte, editorial, Servicio central e publicaciones el gobierno Vasco, 2003
