Share to:

 

Ian R. Gibbons

Ian Read Gibbons[1]
FRS
Lahir(1931-10-30)30 Oktober 1931[2]
Rye, Sussex Timur, Inggris[2]
Meninggal30 Januari 2018(2018-01-30) (umur 86)[1]
Orinda, California, Amerika Serikat[1]
Kebangsaan Britania Raya
AlmamaterUniversitas Pennsylvania
Kolese King, Cambridge
Dikenal atasPenelitian pada dinein
Suami/istriBarbara Gibbons (1961 hingga 2013)
Anak2[3]
PenghargaanPenghargaan Shaw pada Ilmu Kehidupan dan Kedokteran (2017)
Penghargaan Internasional untuk Biologi (1995)
Medali E.B. Wilson (1994)
Karier ilmiah
BidangBiofisika
Biologi sel
InstitusiUniversitas California, Berkeley
Universitas Hawaii di Manoa
Universitas Harvard
Pembimbing doktoralJohn Bradfield[4]

Ian Read Gibbons, FRS (30 Oktober 1931 – 30 Januari 2018) adalah seorang biofisikawan dan ahli biologi sel. Ia menemukan dan menamai dinein, serta mendemonstrasikan sumber energi dalam bentuk ATP cukup untuk dinein berjalan pada mikrotubulus. Pada 2017, ia dan Ronald Vale menerima Penghargaan Shaw atas penelitiannya pada protein motor mikrotubulus.[5]

Kehidupan dan pendidikan awal

Kegemaran Gibbons terhadap sains bermula dari minatnya terhadap radio. Ia memasuki Sekolah Menengah Ratu Elizabeth di Faversham pada tahun 1943, tempat ia mengembangkan minat terhadap fisika terapan. Setelah 18 bulan berada di dalam Angkatan Udara Britania Raya sebagai rekayasawan radar, ia memasuki Kolese King di Universitas Cambridge pada 1951 untuk mempelajari fisika.[6] Ia lulus dengan gelar sarjana dan kemudian, pada 1957, gelar PhD dari Cambridge. Penelitian PhD-nya mengenai penggunaan mikroskop elektron untuk mempelajari organisasi kromosom selama mitosis dan meiosis. Gibbons kemudian pergi ke Universitas Pennsylvania sebagai peneliti pascadoktoral dan menetap selama 1 tahun. Ia kemudian pindah ke Departemen Biologi, Universitas Harvard, untuk mengambil jabatan direktur laboratorium mikroskrop elektron yang baru didirikan.[4][3]

Karier akademik dan penelitian

Ketika berada di Harvard, Gibbons meneliti struktur silia dan flagela protozoa yang disebut Tetrahymena dengan mikroskop elektron. Pada 1963, ia menemukan novel protein pada mikrotubulus dan mempublikasikan gambarnya.[7] Dua tahun kemudian, ia memurnikan dua wilayah protein, dikenal sebagai dua "lengan"-nya, yang dinamai "dinein".[8] Selama tahun akhirnya di Harvard, Gibbons mendemonstrasikan bahwa protein penyusun mikrotubulus berbeda dari aktin, bahwa protein penyusun mikrotubulus berasosiasi dengan nukleotida guanina sementara protein penyusun aktin berasosiasi dengan nukleotida adenina,[9] tetapi ia tertahan untuk menamainya; Hideo Mohri dari Universitas Tokyo kemudian menamainya tubulin.[4]

Gibbons pindah ke Laboratorium Laut Kewalo, Universitas Hawaii di Manoa, pada 1967 sebagai profesor madya. Ia menemukan bahwa silia sperma bulu babi lebih mudah diteliti dibandingkan silia dan flagela Tetrahymena. Pada 1969, ia dipromosikan menjadi profesor biofisika.[3][10] Sepanjang 1970-an, Gibbons dan istrinya, Barbara, menunjukkan bahwa peluncuran mikrotubulus menyebabkan pergerakan silia (dikenal sebagai mekanisme luncuran tubulus) dan luncuran ini bergantung pada energi yang dibangkitkan dari hidrolisis ATP oleh ATPase. Ketika mikrotubulus terlihat meluncur keluar dari ujung serat flagela, flagela terdisintegrasi.[11] Ia kemudian memperluas mekanisme tersebut pada mamalia, mengonfirmasi mekanisme pergerakan silia sperma lembu sama seperti pada bulu babi.[12] Setelah penemuan tersebut, Gibbons mengganti fokusnya ke biologi molekuler dari dinein dan menentukan sekuens DNA dari subunit terbesar dinein pada 1991.[13] Pada 1993, ia menjadi direktur Laboratorium Laut Kewalo.[3]

Ian dan Barbara Gibbons mengundurkan diri dari Universitas Hawaii di Manoa pada 1997; ia pergi ke Universitas California, Berkeley sebagai ilmuwan peneliti di laboratorium Beth Burnside. Pada 2009, Burnside menutup laboratoriumnya dan Gibbons menjadi peneliti pengunjung.[3][10]

Penghormatan dan pengharhaan

Kehidupan pribadi

Gibbons bertemu istrinya, Barbara, ketika berada di Universitas Harvard; mereka menikah pada 1961.[4] Barbara meninggal dunia pada 2013 di usia 81 tahun.[18] Gibbons meninggal dunia 2018.[1]

Referensi

  1. ^ a b c d Sanders, Robert (14 Februari 2018). "Sunday (Feb. 18) memorial service for prize-winning biologist Ian Gibbons". Berkeley News. Diakses tanggal 22 Oktober 2018. 
  2. ^ a b Gibbons, Ian R. (26 September 2017). "Autobiography of Ian R Gibbons". Yayasan Penghargaan Shaw. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-07-11. Diakses tanggal 22 Oktober 2018. 
  3. ^ a b c d e Sanders, Robert (25 Mei 2017). "Ian Gibbons awarded Shaw Prize for discovery of molecular motors". Berkeley News. Diakses tanggal 28 Oktober 2018. 
  4. ^ a b c d Gibbons, Ian R. (22 November 2017). "Discovery of dynein and its properties: A personal account". Dalam King, Steven M. Dyneins: The Biology of Dynein Motors (edisi ke-2nd). Academic Press. hlm. 3–87. ISBN 978-0-12-809471-6. 
  5. ^ a b "Announcement of The Shaw Laureates 2017" (Siaran pers). Yayasan Penghargaan Shaw. 17 Juni 2018. Diakses tanggal 24 Oktober 2018.  "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-08-13. Diakses tanggal 2018-12-17. 
  6. ^ "Autobiography of Ian R Gibbons". Yayasan Penghargaan Shaw. 27 Juni 2017. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-07-11. Diakses tanggal 25 Oktober 2018. 
  7. ^ Gibbons, Ian R. (18 September 1963). "Studies on the protein components from cilia of Tetrahymena pyriformis". Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America. 50 (5): 1002–1010. PMID 14082342. 
  8. ^ Gibbons, Ian R.; Rowe, Arthur J. (23 Juli 1965). "Dynein: a protein with adenosine triphosphatase activity from cilia". Science. 149 (3582): 424–426. doi:10.1126/science.149.3682.424. PMID 17809406. 
  9. ^ Stephens, Ray E.; Renaud, Fernando L.; Gibbons, Ian R. (23 Juni 1967). "Guanine nucleotide associated with the protein of the outer fibers of flagella and cilia". Science. 156 (3782): 1606–1608. doi:10.1126/science.156.3782.1606. PMID 6067301. 
  10. ^ a b "Biographical Notes of Laureates". Yayasan Penghargaan Shaw. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-11-03. Diakses tanggal 31 Oktober 2018. 
  11. ^ Gibbons, Ian R.; Fronk, Earl (1 Agustus 1972). "Some properties of bound and soluble dynein from sea urchin sperm flagella". Journal of Cell Biology. 54 (2): 365–381. doi:10.1083/jcb.54.2.365. PMID 4261148. 
  12. ^ Lindemann, Charles B.; Gibbons, Ian R. (1 April 1975). "Adenosine triphosphate-induced motility and sliding of filaments in mammalian sperm extracted with Triton X-100". Journal of Cell Biology. 65 (1): 142–7–162. doi:10.1083/jcb.65.1.147. PMID 236318. 
  13. ^ Gibbons, Ian R.; Asai, David, J.; Ching, Nathan S.; Dolecki, Gregory J.; Mocz, Gabor; Phillipson, Cheryl A.; Ren, Hening; Tang, Wen-jing Y.; Gibbons, Barbara H. (1 Oktober 1991). "A PCR procedure to determine the sequence of large polypeptides by rapid walking through a cDNA library". Proceedings of the National Academy of Sciences of the United States of America. 88 (19): 8563–8567. doi:10.1073/pnas.88.19.8563. PMID 1833761. 
  14. ^ "International Prize for Biology Past Recipients/Presentation Ceremony". Japan Society for the Promotion of Science. Diakses tanggal 31 Oktober 2018. 
  15. ^ "E.B. Wilson Medal". Himpunan Biologi Sel Amerika Serikat. Diakses tanggal 31 Oktober 2018. 
  16. ^ "Ian Gibbons". Royal Society. Diakses tanggal 31 Oktober 2018. 
  17. ^ "Ian R. Gibbons". Yayasan Memorial John Simon Guggenheim. Diakses tanggal 2 November 2018. 
  18. ^ Fleischman, John (23 Juli 2013). "In Memoriam – Barbara Hollingworth Gibbons". American Society for Cellular Biology Post. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-08-11. Diakses tanggal 31 Oktober 2018. 
Kembali kehalaman sebelumnya