Inggrisan
Inggrisan adalah bekas kantor perdagangan Inggris di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Indonesia.[1] Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah menetapkan Inggrisan sebagai salah satu cagar budaya Indonesia. Nomor registrasi yang diberikan ialah CB.1603. Surat keputusan penetapannya adalah 188/372/KEP/429.011/2018 yang diterbitkan tanggal 31 Oktober 2018. Pemberlakuan surat keputusan ini pada tingkat kabupaten.[2] Pendiri Inggrisan adalah British East India Company. Nilai sejarah dari Inggrisan adalah hubungannya dengan Kota Broome di Australia Barat pada masa lalu. Kedua kota ini pernah terhubung melalui saluran kabel bawah laut. Pembangunnya adalah pasukan Inggris pada abad ke-18 Masehi. Inggrisan menjadi salah satu penghubung saluran telegraf dari Eropa menuju ke Australia.[1] Inggrisan selesai dibangun pada tahun 1811. Pemerintah Inggris menyerahkan bangunan ini kepada Pemerintah Hindia Belanda setelah disepakati adanya pengembalian wilayah jajahan di antara kedua negara ini, khususnya di Hindia Belanda. Fungsi utama dari Inggrisan untuk pemerintahan Inggris adalah sebagai stasiun kabel telegraf bawah laut yang menjadi sambungan komunikasi antara pihak Inggris dan Australia. Kabel dengan rute dari Kabupaten Banyuwangi ke Kota Darwin dibangun pada tahun 1870 oleh British-Australian Telegraph Company di Inggrisan. Pada saat Perang Dunia II berlangsung, Jepang menghancurkan kabel tersebut. Pada masa pendudukan Jepang di Indonesia, Inggrisan dijadikan sebagai markas tentara Jepang oleh Batalion Macan Putih Banyuwangi. Inggrisan kini dikelola oleh KODIM 0825 Banyuwangi.[2] Referensi
|